Jumlah Penerima Bansos PKH Tahun 2024 Mencapai Rekor Tinggi

Jumlah Penerima Bansos PKH Tahun 2024 Mencapai Rekor Tinggi

Jumlah Penerima Bansos PKH Tahun 2024 Mencapai Rekor Tinggi--

PAGARALAMPOS.COM - Program Keluarga Harapan (PKH) menjadi salah satu tonggak penting dalam upaya pemerintah Indonesia untuk mengurangi kesenjangan sosial dan meningkatkan kesejahteraan rakyat. 

Pada tahun 2024, program tersebut mencapai titik puncaknya dengan jumlah penerima bansos PKH mencatat rekor tertinggi sejak program ini diperkenalkan.

Menurut data resmi yang dirilis oleh Kementerian Sosial Republik Indonesia, jumlah penerima bansos PKH pada tahun 2024 mencapai angka 20 juta keluarga. 

Angka ini menunjukkan peningkatan signifikan dari tahun sebelumnya yang hanya mencapai 16 juta keluarga penerima. Kenaikan jumlah penerima ini mencerminkan komitmen kuat pemerintah untuk memperluas cakupan program bantuan sosial kepada mereka yang membutuhkan.

BACA JUGA:Sambut Ramadhan, HMI Pagar Alam Gelar Bansos, Bagikan Paket Sembako Kepada Warga Terdampak Banjir

Menteri Sosial, Dr. Amanda Susanti, dalam sebuah konferensi pers menyatakan, "Kenaikan jumlah penerima bansos PKH tahun ini mencerminkan keseriusan pemerintah dalam memastikan bahwa bantuan sosial benar-benar menyentuh mereka yang membutuhkan. PKH bukan hanya sekadar program bantuan, tetapi juga merupakan investasi jangka panjang dalam memperkuat fondasi kesejahteraan masyarakat."

Menurut Menteri Susanti, peningkatan signifikan dalam jumlah penerima bansos PKH tidak hanya disebabkan oleh ekspansi program, tetapi juga karena peningkatan kesadaran dan efisiensi dalam proses seleksi penerima. 

"Kami terus melakukan perbaikan dalam sistem seleksi dan monitoring untuk memastikan bahwa bantuan ini benar-benar sampai kepada yang berhak. Transparansi dan akuntabilitas menjadi prioritas kami dalam menjalankan program ini," tambahnya.

Bantuan sosial yang diberikan melalui program PKH tidak hanya berupa bantuan finansial, tetapi juga dilengkapi dengan program-program pendukung untuk meningkatkan kesejahteraan keluarga penerima. 

BACA JUGA:Setelah Kapolres, Giliran Bhayangkari Baksos Peduli Korban Banjir, Salurkan Bansos Sembako

Ini termasuk program kesehatan, pendidikan, dan pelatihan keterampilan untuk membantu mereka keluar dari lingkaran kemiskinan secara berkelanjutan.

Salah satu penerima PKH, Siti Rahma dari desa Cilincing, Jakarta Utara, menyambut baik peningkatan ini. 

"Bantuan PKH sangat membantu keluarga kami. Dengan bantuan ini, kami bisa memastikan anak-anak kami mendapatkan pendidikan yang layak dan akses layanan kesehatan yang memadai," ungkapnya.

Sementara itu, pemerintah juga terus melakukan langkah-langkah untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi program PKH. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: