Rujm el Hiri: Situs Melingkar Misterius di Dataran Tinggi Golan

Rujm el Hiri: Situs Melingkar Misterius di Dataran Tinggi Golan

Foto : Situs Rujm El Hiri-Situs melingkar Rujm el Hiri di Dataran Tinggi Golan ini berasal dari 5.000 tahun yang lalu. Bentuknya yang berupa susunan batu bak stonehenge ini mungkin digunakan untuk kalender dan ritual tertentu.-Google.com

PAGARALAMPOS.COM - Sekitar 16 kilometer di timur Laut Galilea, Dataran Tinggi Golan, terdapat peninggalan arkeologis yang paling aneh di Timur Tengah.

Situs arkeologi tersebut bernama Rujm el Hiri atau Rogem Hiri atau Gilgal Rephaim yang merupakan megalitik kuno tebesar, berbentuk melingkar seperti Stonehenge di Inggris.

Pada bagian tengahnya, terdapat pirmaida dari batu kasar. Siapa pun yang berkunjung ke situs yang berusia sekitar 5.000 tahun ini, akan menjumpai tembok batu yang sebagian telah runtuh, dan berpola seperti labirin.

Dinding cincin atau lingkar terluar dari Rujm el Hiri berukuran 145 meter di bagian barat dan timur, serta 155 meter di utara dan selatannya.

BACA JUGA:Masih Misteri, Ada Jejak Kaki Raksasa di Situs Arkeologi Ain Dara Suriah

Meski tampak runtuh, masing-masing bangunan ini seperti disusun oleh batu basalt vulkanik hitam yang belum dipotong dengan ketebalan tembok sekitar tiga meter. Tingginya pun bisa mencapai dua meter.

Piramida

Sementara piramida di tengah terbuat dari tumpukan batu tidak berukuran setinggi lima meter. Tumpukan batu tersebut menyisakan pintu dan ruang di dalamnya yang dapat dimasuki.

Sedangkan di sisi luar, terdapat tumpukan batu berantakan. Hal ini yang membuat dugaan bangunan tersebut, pada masanya, berbentuk kerucut berundak terpotong di atasnya.

Berbagai dugaan tentang situs ini, mulai dari kalender matahari, kuburan, dan tempat upacara keagamaan.

BACA JUGA:Mengulik Sejarah Lukisan Prasejarah di Situs Purbakala Tapurarang

Jawabannya masih belum pasti, karena hanya sedikit artefak yang dapat digunakan sebagai bukti aktivitas prasejarah di Rujm el Hijri.

Yang dapat diketahui, berdasarkan artefak yang ditemukan, situs Rujm el Hiri dibangun bertahap. Penanggalan artefak mengungkapkan bahwa pembangunan paling awal dilakukan pada awal Zaman Perunggu dan piramida di tengah di bangun pada akhir Zaman Perunggu.

Penelitian penanggalan terus berlanjut pada abad ke-21. Terungkap bahwa situs Rujm el Hiri mengalami penyempitan setelah dibangun antara 5.500 dan 5.000 tahun yang lalu. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: