Sederet Fakta dan Hoaks Soal Gerhana Matahari Total 8 April 2024

Sederet Fakta dan Hoaks Soal Gerhana Matahari Total 8 April 2024

Sederet Fakta dan Hoaks Soal Gerhana Matahari Total 8 April 2024--Net

"Siapapun yang mengatakan kota tersebut dalam jalur totalitas antara berbohong soal lokasi mereka atau memanipulasinya," jelasnya.

BACA JUGA:Sorotan Media Asing terhadap Macet Mudik di Pelabuhan Merak, Infrastruktur dan Solusi Masa Depan

4. Gelap gulita 3 hari

Selain itu, beredar di Facebook dan WhatsApp group sebuah video berbahasa Inggris yang dinarasikan Bumi akan mengalami kegelapan selama 3 hari, tertulis bahwa kejadian tersebut akan dimulai pada 8 April 2024.

Dalam pesan yang beredar, fenomena itu disebabkan Bumi memasuki sabuk foton atau photon belt.

BACA JUGA:Idul Fitri di Pagaralam, Ketaqwaan sebagai Esensi dan Pesan Peningkatan dari Pj Walikota

Mengenai ini, peneliti ahli utama Pusat Riset Antariksa Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Thomas Djamaludin menyatakan Bumi tidak akan mengalami kegelapan pada 8 April 2024.

"Jelas itu hoaks. Narasi Bumi memasuki photon belt [sabuk foton] juga tidak dikenal dalam sains," kata Thomas, saat dikonfirmasi beberapa waktu yang lalu. *

 

 

Artikel ini telah tayang di laman : https://www.cnnindonesia.com › fak... Fakta-fakta Gerhana Matahari Total 8 April - CNN Indonesia

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: