Menjelajah Sejarah Dunia! Wanita Ini Paling Berpengaruh dalam Hidup Aleksander Agung
Menjelajah Sejarah Dunia! Wanita Ini Paling Berpengaruh dalam Hidup Aleksander Agung -Foto: net-
“Olympias bahkan mengorbankan suaminya, Raja Philip II dari Makedonia, untuk mendukung Aleksander,” tulis Natalia Klimczak di laman Ancient Origins.
Memiliki nama lahir Myrtle, dia adalah putri Neoptolemus, Raja Epirus. Legenda mengatakan bahwa dia memiliki kerabat yang berperang dalam Perang Troya.
Olympias tidak beruntung dalam pernikahannya. Ketika dia tidak bisa memiliki anak lagi, Phillip pun mengalihkan perhatiannya pada wanita lain. Dia tidak menerima monogami dan Olympias menderita.
BACA JUGA:Inilah Sejarah Candi Megah di Dalam Akar Pohon Raksasa yang Menyimpan Penuh Misteri
BACA JUGA:Mengulik Sejarah Lukisan Prasejarah di Situs Purbakala Tapurarang
Dia berjanji pada dirinya sendiri bahwa dia akan melakukan yang terbaik untuk tidak mengizinkan putra Phillip lainnya menjadi raja. Hanya putranya sendirilah yang harus menjadi raja.
Olympias menjadi guru dan pendukung Aleksander yang paling menuntut. Dia menyewa pasukan yang terdiri dari orang-orang yang menghasilkan banyak uang untuk melindungi anak laki-laki yang kelak menjadi Raja Makedonia.
Setelah kematian Aleksander, Olympias melakukan yang terbaik untuk menjadi sumber dukungan dan kekuatan bagi menantu dan cucunya.
Ia berharap cucunya dapat melanjutkan pemerintahan Aleksander, namun sayangnya segalanya tidak berjalan sesuai rencananya. Olympias dibunuh oleh Cassander sekitar tahun 310 SM. Dia dirajam sampai mati.
BACA JUGA:Mengulik Misteri dan Sejarah di Bangunnya Piramida Zaman Dahulu
BACA JUGA:Sudah Ada Sejak Romawi Kuno, Begini Sejarah Kamal Kanal Amsterdam
Barsine, istri mulia dan wanita legendaris di Persia
Barsine pernah menjadi istri Memnon. Dia juga putri Artabazus yang berpengaruh. Setelah kematian Memnon pada tahun 333 SM, dia merasa bebas untuk menjalin hubungan lain. Ketika dia melihat Aleksander Agung, dia tahu bahwa penguasa itu adalah pilihan terbaiknya.
Barsine mungkin melahirkan putra Aleksander pada tahun 327 SM. Menurut Plutarch, Aleksander jatuh cinta pada Barsine karena kecantikannya.
“Mereka memiliki seorang putra bernama Heracles,” tambah Klimczak.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: