Jejak Kekhalifahan, Menelusuri 7 Kerajaan Islam yang Membentuk Peradaban

4. Dinasti Umayyah di Spanyol

Cahaya Islam di Eropa Setelah jatuhnya Kekhalifahan Umayyah di Timur Tengah, Abdurrahman bin Mu’awiyah melarikan diri ke Spanyol dan mendirikan dinasti Umayyah di Andalusia. 

Berkuasa dari tahun 756 hingga 1031, dinasti ini dikenal karena Cordoba sebagai pusat ilmu pengetahuan dan kebudayaan yang menarik cendekiawan dari seluruh dunia.

BACA JUGA:Kerajaan Islam Pertama di Tanah Jawa, Begini Sejarah Berdirinya Kesultanan Demak dan Pemimpinnya

5. Kekhalifahan Abbasiyah

Zaman Keemasan Islam Kekhalifahan Abbasiyah, yang berkuasa dari tahun 750 hingga 1258, adalah era ketika ilmu pengetahuan, sastra, dan seni Islam mencapai puncaknya. 

Dengan Baghdad sebagai pusat kekuasaannya, Abbasiyah memelihara perkembangan ilmu pengetahuan dan filsafat, serta membangun perpustakaan terkenal, Baitul Hikmah.

6. Samanids

Kebangkitan Persia Samanids, yang berkuasa dari tahun 819 hingga 1005, adalah dinasti asli Persia yang memainkan peran penting dalam kebangkitan seni dan budaya Persia setelah keruntuhan Kekaisaran Sasaniyah. 

Mereka juga berkontribusi terhadap penyebaran Islam di wilayah Asia Tengah.

BACA JUGA:Muncul Abad ke 15, Kesultanan Demak Taklukan Pajajaran, Kerajaan Islam Jawa Penyabar Islam di Indonesia.

7. Dinasti Seljuk

Penguasa Asia Tengah dan Timur Tengah Dinasti Seljuk, yang berkuasa sekitar tahun 1040 hingga 1196, adalah suku Turki yang berhasil menguasai wilayah luas dari Asia Tengah hingga Timur Tengah. 

Mereka dikenal karena peran mereka dalam penyebaran Islam dan kontribusi terhadap seni dan arsitektur Islam.

Kerajaan-kerajaan ini tidak hanya memperkaya warisan Islam, tetapi juga meninggalkan jejak yang tak terhapuskan dalam sejarah umat manusia. 

Sumber: