Menggali Jejak Gempa Bumi dan Awal Kehidupan di Barberton Greenstone Belt

PAGARALAMPOS.COM - Pernahkah Anda bertanya-tanya bagaimana Bumi kita yang indah ini menjadi seperti yang kita kenal hari ini? 

Jawaban mungkin terletak dalam jejak-jejak kuno yang tertanam dalam bebatuan kuno. 

Para ilmuwan telah melakukan penelitian yang mendalam di Barberton Greenstone Belt, Afrika Selatan, dan temuan mereka membuka pintu wawasan baru tentang awal mula gempa Bumi dan evolusi kehidupan di planet kita.

Bebatuan Kuno: Membuka Jendela ke Masa Lalu

Dalam lingkungan yang penuh kompleksitas di Barberton Greenstone Belt, para ahli geologi menemukan kumpulan batuan kuno yang memegang kunci rahasia masa lalu Bumi. 

BACA JUGA:Tim Arkeolog Israel Ungkap Penemuan Masjid Bersejarah di Negev Utara

Batuan hijau yang ditemukan di sana, berasal dari periode antara 3,2 hingga 3,6 miliar tahun yang lalu, tidak hanya menunjukkan awal dari fenomena lempeng tektonik, tetapi juga memberikan gambaran tentang kondisi kehidupan Bumi pada masa itu.

Gempa Bumi: Sebuah Fenomena Purba

Studi yang dipublikasikan dalam jurnal Geology mengungkapkan bahwa sabuk batuan di Barberton Greenstone Belt memiliki kemiripan yang mencengangkan dengan formasi batuan di Selandia Baru yang telah mengalami gempa Bumi. 

Para peneliti menemukan bukti bahwa energi luar biasa yang dilepaskan oleh gempa-gempa purba ini telah mengguncang Bumi dalam skala yang sulit dibayangkan. 

BACA JUGA:Dibalik Kemewahannya! Inilah Sejarah Jam Tangan Rolex Asal Swiss Sejak Tahun 1905

Simon Lamb, seorang ahli geologi, bahkan membandingkan geologi ini dengan peristiwa longsor dan gempa bumi yang baru-baru ini terjadi di Selandia Baru, menyoroti kekuatan dahsyat yang terlibat.

Kapan Lempeng Tektonik Terbentuk?

Meskipun tanggal pasti terbentuknya lempeng tektonik masih menjadi misteri, para ilmuwan memperkirakan bahwa fenomena ini mungkin dimulai sekitar 2 miliar tahun yang lalu. 

Sumber: