Makam Panjang Ngawen, Gunungkidul Mengungkap Legenda Prabu Brawijaya V Raja Terakhir Majapahit
![Makam Panjang Ngawen, Gunungkidul Mengungkap Legenda Prabu Brawijaya V Raja Terakhir Majapahit](https://pagaralampos.disway.id/upload/6088af26703aa4a92a28b5168a8a36d2.png)
Makam Panjang Ngawen, Gunungkidul Mengungkap Legenda Prabu Brawijaya V Raja Terakhir Majapahit--
PAGARALAMPOS.COM - Di tengah hijaunya hamparan sawah di Ngawen, Gunungkidul, terdapat sebuah situs yang menyimpan kisah panjang sejarah Nusantara.
Makam tua yang berada di sana bukan sekadar puing, melainkan saksi bisu dari legenda perjalanan keluarga raja terakhir Kerajaan Majapahit, Prabu Brawijaya V.
Legenda yang Terpahat dalam Waktu
Menurut kepercayaan warga setempat, makam ini adalah tempat peristirahatan Dewi Roro Resmi, istri Prabu Brawijaya V, dan anak mereka, Joko Lambiro.
Kisah ini telah ada selama lebih dari lima abad, sejak tahun 1478, ketika Kerajaan Majapahit mengalami kemunduran.
BACA JUGA:Film Saranjana Kota Ghaib, Angkat Cerita Rakyat Kalimantan yang Penuh Misteri
Ngatino, seorang warga yang telah lama tinggal di daerah tersebut, mengungkapkan,
“Dari masyarakat sini yang sudah tahu dari dulunya ini katanya Dewi Roro Resmi atau juga bisa disebut Wandan Kuning. Ini tutur dari semua masyarakat Candi, sudah mengamini ini dari si mbah-mbah.”
Prabu Brawijaya V: Sang Raja Terakhir Majapahit
Prabu Brawijaya V, yang bernama kecil Raden Alit, dikenal sebagai raja terakhir yang memerintah Kerajaan Majapahit.
Dikutip dari Babad Jaka Tingkir dan Babad Pajang, ia adalah keturunan ketujuh dari raja-raja terdahulu Majapahit dan berkuasa selama kurang lebih 10 tahun, dari 1468 hingga 1478 Masehi.
BACA JUGA:Jejak Peradaban Terendam: Mengungkap Misteri Situs Purba Pulau Ampat
Kontroversi Seputar Gelar Raja Terakhir
Meskipun dikenal sebagai raja terakhir, nama Brawijaya tidak pernah ditemukan dalam prasasti yang memuat nama-nama raja Majapahit.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: