Bikin Geger! Arkeolog di Panama Temukan Harta Karun Emas di Makam

Bikin Geger! Arkeolog di Panama Temukan Harta Karun Emas di Makam

Bikin Geger! Arkeolog di Panama Temukan Harta Karun Emas di Makam -Foto: net-

BACA JUGA:Mengungkap Sejarah Makam Tersembunyi di Benteng Trade Solo

"Penelitian kami (terhadap makam-makam tersebut) menyoroti praktik ritual kematian dalam upacara pemakaman

yang terkait dengan status (yang lebih tinggi)."

Pemimpin elit yang baru ditemukan ini kemungkinan adalah seorang pria berusia 30 atau 40 tahun, yang dijuluki "Penguasa Seruling" oleh para arkeolog. 

Pasalnya, ia dimakamkan bersama seperangkat seruling tulang binatang yang kemungkinan digunakan untuk upacara keagamaan.

Para peneliti menemukan pola yang sama di antara makam tersebut dan delapan makam yang telah diteliti sebelumnya. 

BACA JUGA:Wajib Kalian Ketahui, Inilah Deretan Raja dalam Sejarah Peradaban Manusia yang Paling Terkenal!

BACA JUGA:Sejarah: Perintah Puasa dan Keutamaan Berpuasa di Bulan Ramadhan

Hasil penelitian menunjukkan jasad-jasad lainnya adalah milik orang-orang yang dikorbankan untuk menemani orang yang meninggal di alam baka.

El Caño dibagi menjadi dua sektor pemakaman: sektor berstatus tinggi yang memiliki ruang pemakaman dengan banyak jenazah, dan sektor berstatus rendah di mana kuburan hanya berisi satu jenazah per kuburan.

Para arkeolog menemukan jasad pria yang diduga sebagai pemimpin agama itu terkubur dengan posisi telungkup di atas jasad seorang wanita. 

ara peneliti belum mengetahui hubungan antara pria dan wanita tersebut.

BACA JUGA:Menggali Warisan Belanda di Kabupaten Lebong, Tambang Emas dan Bangunan Bersejarah

BACA JUGA:Eksplorasi Peninggalan Belanda di Rejang Lebong, Dari Tambang Emas Hingga Arsitektur Kolonial yang Bersejarah

"Cara penguburan dengan cara tertelungkup merupakan hal yang umum pada periode ini di wilayah ini, namun posisi laki-laki di atas perempuan tidak," ujar Nicole Smith-Guzmán, kurator arkeologi dari Smithsonian Tropical Research Institute di Panama City.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: