Jangan Anggap Sepele Jika Kalian Sedang Haid Saat Naik ke Puncak Gunung Ini

Jangan Anggap Sepele Jika Kalian Sedang Haid Saat Naik ke Puncak Gunung Ini

Jangan Anggap Sepele Jika Kalian Sedang Haid Saat Naik ke Puncak Gunung Ini-net-

PAGARALAMPOS.COM - Mitos atau fakta untuk para pendaki perempuan yang sedang menstruasi sangat disarankan dan bahkan dilarang melakukan pendakian. Para pendaki wanita yang sedang datang bulan atau menstruasi ini juga dihimbau untuk tidak berada di gunung lebih dari dua hari.

Banyak yang beranggapan bahwa wanita sebaiknya tidak mendaki gunung saat haid. Hal ini didasarkan pada keyakinan masyarakat terhadap mitos mendaki gunung.

Padahal, saat ini tidak ada aturan resmi yang melarang pendaki wanita untuk naik gunung saat haid.

Mendaki gunung saat haid sejatinya sama saja seperti saat kita melakukan aktivitas lainnya, seperti bekerja, sekolah, atau rutinitas harian lain.

BACA JUGA:Inilah Rekomendasi Wisata di Ancol Jakarta yang Pas Dikunjungi Saat Bulan Puasa

BACA JUGA:Inilah 6 Rekomendasi Wisata di Aceh yang Miliki Keindahan Menakjubkan

Wanita Boleh Mendaki Gunung Saat Haid

Pendaki wanita secara normal memiliki siklus menstruasi 28 hari, terhitung sejak tanggal pertama darah haid keluar.

Setiap wanita mungkin saja memiliki masa menstruasi yang berbeda. Namun, gejala menstruasi umumnya paling terasa saat awal masa haid.

Meski begitu, tidak semua wanita mengalami gejala yang sama.

Ada sebagian wanita yang tidak memiliki keluhan saat haid, tidak merasa kram, nyeri, anemia, dan sebagainya.

Wanita yang sedang haid tentu saja boleh mendaki gunung.

BACA JUGA:8 Rekomendasi Wisata Pantai Cantik yang Ada di NTB

BACA JUGA:Sidoarjo Mempesona! Inilah 7 Tempat Wisata Hits yang Wajib Dikunjungi!

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: