Mengenal Sejarah Kota Cibaduyut, Pusat Kreativitas Sepatu Bandung yang Menawan

Mengenal Sejarah Kota Cibaduyut, Pusat Kreativitas Sepatu Bandung yang Menawan

Kota Cibaduyut-Kolase by Pagaralampos.com-net

PAGARALAMPOS.COM - Kota Cibaduyut di Bandung tidak hanya dikenal sebagai pusat produksi sepatu yang terkenal, tetapi juga merupakan tempat yang sarat akan sejarah

Sebagai pusat kreativitas sepatu yang menawan, Cibaduyut telah membentuk identitas unik dalam industri alas kaki di Indonesia. 

Dalam artikel ini, kami akan membawa Anda untuk mengenal lebih dekat sejarah dan pesona dari Kota Cibaduyut.

Sambutlah petualangan menyelusuri jejak kisah lama dan keindahan budaya yang memukau di kota ini.

BACA JUGA:Pantai Puru Kambera, Eksotisme Pantai Terpanjang di Sumba Timur dengan Dihiasi Pohon Cemara yang Menyejukkan

BACA JUGA:6 Wisata Jogja yang Masih Hits Tahun 2024, Punya Spot Foto Keren Loh!

Bahkan, pada era kolonial, Cibaduyut sempat menjadi sentra penjualan sepatu terpanjang di dunia.

Perjalanan panjang Cibaduyut sebagai pusat produsen alas kaki dimulai sejak tahun 1918. 

Meski telah melalui perubahan zaman, mulai dari masa kolonial hingga kemerdekaan, Cibaduyut tetap menjaga identitasnya sebagai kawasan produsen sepatu dan sandal terbaik. 

Yang membuat kisah perkembangan Cibaduyut begitu unik adalah adanya warisan energi positif kreatif yang terus ditularkan dari generasi lama ke generasi baru.

BACA JUGA:Inilah Daftar 10 Tempat Wisata Gratis di Surabaya yang Masih Hits Tahun 2024

Produk-produk sepatu Cibaduyut tidak hanya populer di dalam negeri, namun juga telah menembus pasar internasional. 

Lebih dari 45 persen dari sepatu buatan Cibaduyut diekspor hingga ke Amerika Serikat dan 27 negara lainnya. 

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno menegaskan pentingnya mempertahankan gerakan nasional seperti Bangga Buatan Indonesia (BBI) dan Bangga Berwisata Indonesia (BBWI) untuk mendukung industri kreatif di tanah air.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: