TNI AD Manunggal Air, Jaga Alam dan Sejahterakan Rakyat di Sumbagsel

PALEMBANG, PAGARALAMPOS.COM -  Tidak hanya fokus mendukung pemerintah dalam mensejahterakan rakyat, TNI AD juga memiliki trobosan  dalam rangka menjaga kelestarian alam di wilayah Sumbagsel.

Hal itu disampaikan Kapendam II/Swj Kolonel Arh Saptarendra P, ST, MM dalam rilisnya di Palembang, Selasa (6/02/2024).

Diungkapkan Kapendam,  Pangdam II/Swj Mayjen TNI Yanuar Adil memimpin launching  program TNI Manunggal Air Tahun 2024 di Taman Argo Wisata di Kampung Keluarga Berkualitas (KB) Cempaka, Kecamatan Kalidoni Palembang. 

"Pada acara launching Kegiatan TNI Manunggal Air juga diselenggarakan bakti sosial seperti sunatan, posyandu, hingga pembagian sembako," ujar Kolonel Arh Sapta. 

BACA JUGA:4.557 Pramuka Saka Wira Kartika Ikuti Perkemahan Kodam II/Swj, Pamgdam Ajak Lestsrikan Alam

Dalam sambutannya, lanjut Sapta,  Pangdam menjelaskan bahwa TNI Manunggal Air merupakan program unggulan dari Kepala Staf TNI Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak yang diselenggarakan  serentak di seluruh Indonesia. 

Foto : Giat TNI AD Manunggal Air ditandai penanaman pohon.-TNI AD Manunggal Air, Jaga Alam dan Sejahterakan Rakyat di Sumbagsel-Kodam2sriwijaya_penerangan

Untuk diketahui,  TNI Manunggal Air terpusat di resmikan oleh Kasad di Kabupaten Almahera Tengah, Maluku Utara dan dihadiri oleh seluruh jajaran TNI AD _

"Total sejumlah 2000 titik diseluruh Indonesia, sedangkan di Sumbagsel sendiri dilaksanakan di 123 titik baik di Palembang, Jambi, Bengkulu, Lampung, dan Bangka Belitung,"terang Sapta yang juga mantan Kasubdislistra Dispenad itu.

"Titik beratnya yaitu, membantu peningkatan kesejahteraan masyarakat  dengan memberikan air ke daerah-daerah yang kesulitan air," kata Kapendam. 

BACA JUGA:Tingkatkan Kemampuan dan Tanggap Bencana, Kodam II/Sriwijaya Gelar Latihan Penanggulangan Bencana

 "Kegiatan kita ini juga akan terus dilakukan karena air tidak saja untuk manusia tapi juga menjaga keseimbangan alam," terang Kapendam. 

Terkait kualitas air, lanjutnya, Pangdam  II/Swj telah memerintahkan untuk koordinasi dengan PDAM maupun Dinas Kesehatan.

"Pengujian kualitas penting, supaya air yang diminum sesuai dengan kualitas kesehatan atau layak konsumsi,"  katanya.

Sumber: