Hindari Hal Ini Jika Ingin Mesin Turbomu Berusia Panjang! Jangan Lakukan Hal Ini
Hindari Hal Ini Jika Ingin Mesin Turbomu Berusia Panjang! Jangan Lakukan Hal Ini--Net
Artikel ini akan menggali alasan mengapa mesin mobil turbo tidak boleh langsung dimatikan dan implikasinya terhadap kesehatan mesin.
BACA JUGA:Peninggalan Peradaban Hindu Terbesar di Banjarnegara! Candi Arjuna Memiliki Misteri dan Cerita Mitos
BACA JUGA:Dukung Pengembangan UMKM Lewat KKN PKM
1. Suhu Tinggi Turbocharger
Salah satu alasan utama mengapa mesin mobil turbo tidak boleh langsung dimatikan adalah terkait dengan suhu tinggi turbocharger.
Turbocharger bekerja dengan cara memanfaatkan gas buang yang panas untuk memutar turbin dan kompresor, meningkatkan aliran udara ke dalam mesin. Setelah berkendara, turbocharger menjadi sangat panas karena paparan langsung terhadap gas buang panas.
Jika mesin dimatikan secara langsung setelah perjalanan, aliran minyak pelumas ke turbocharger terhenti tiba-tiba. Hal ini dapat menyebabkan suhu turbocharger turun secara drastis, yang dapat merusak bagian internalnya.
BACA JUGA:Takut Trek Pendakian Sulit? Berikut 7 Tempat Camping di Kuningan dengan Jalur Pendakian yang Mudah!
Untuk mencegah ini, disarankan untuk membiarkan mesin berjalan dalam keadaan idle selama beberapa menit sebelum dimatikan, sehingga turbocharger dapat mendinginkan diri dengan bertahap.
2. Peningkatan Tekanan Turbin
Turbocharger bekerja dengan prinsip tekanan tinggi, dan ketika mesin dimatikan secara tiba-tiba, tekanan di dalam sistem dapat meningkat secara drastis.
Ini disebabkan oleh fakta bahwa turbocharger terus berputar sejenak setelah mesin dimatikan karena momentum yang telah terakumulasi. Kenaikan tekanan yang cepat ini dapat merusak sistem pembuangan dan berbagai komponen terkait turbocharger.
BACA JUGA:Gunung Tampomas Sumedang! Legenda, Asal Usul Hingga Pesan Moral yang Tersimpan di Dalamnya
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: