Satgaspus Preemtif Polri Berikan Edukasi dan Sosialisasi Pemilu, Begini Pesan Kepada Mahasiswa

JAKARTA, PAGARALAMPOS.COM - Subsatgas Binmas Satgaspus Preemtif Operasi Mantab Brata T.A. 2023-2024 yang dipimpin oleh Kombes Pol Trihadi A.MD., S.E., S.H. selaku Ka Tim Edukasi melaksanakan kegiatan Sosialisasi dan Edukasi di Universitas Bung Karno, Menteng Jakarta, Senin (04/12).

Sebelumnya Satgaspus Preemtif Operasi Mantab Brata T.A. 2023-2024 telah melaksanakan kegiatan serupa di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta dan Universitas Trisakti.

Tim Satgas Preemtif Binmas disambut baik oleh Wakil Rektor 3 bidang kemahasiswaan Universitas Bung Karno, Susanto Yogo Purnomo, S.E., M.Pd. dan staf pengajar lainnya.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Wakapolsek Menteng Kompol Ujang Rahmat S.H. dan perwakilan personil Polsek Menteng Jakarta Pusat.

BACA JUGA:Kunjungi Matakin, Satgas Preemtif OMB Ajak Jaga Ketentraman Jelang Pemilu 2024

Kegiatan berlangsung selama kurang lebih 2 jam tersebut dilaksanakan di Lantai 3 Gedung Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Bung Karno Menteng, Jakarta Pusat.

Para peserta yang mengikuti kegiatan tersebuat berasal dari masing-masing Fakultas.

Foto : Tim Satgaapus Premtif Polri saat berikan edukasi kepada mahasiswa.-Satgaspus Preemtif Polri Berikan Edukasi dan Sosialisasi Pemilu, Begini Pesan Kepada Mahasiswa-Google.com

Lebih lanjut, Warek 3 Bidang Kemahasiswaan Bapak Susanto Yogo Purnomo S.E., M.Pd. mengapresiasi kedatangan Satgaspus Preemtif Polri ke Universitas Bung Karno.

“Kami sangat mengapresiasi kedatangan Tim Subsatgas Preemtif ke kampus kami untuk memberikan informasi terkait pemilu 2024," katanya.

BACA JUGA:Tongkat Estafet Kasad Berpindah, Jenderal TNI Maruli Simanjuntak : Pastikan Netralitas TNI AD Pada Pemilu 2024

Harapanya, lanjut Yogo, semoga kegiatan ini dapat menambah wawasan terkait Pemilu 2024 kepada kami selaku pendidik dan Mahasiswa.

Selain itu, dalam sambutannya Kombes Pol Trihadi A.MD., S.E., S.H. mengatakan “Mahasiswa harus berperan aktif dalam kegiatan Pesta demokrasi tersebut dan menolak ajakan untuk golput.

Selain itu Ka Tim Edukasi juga berpesan agar seluruh mahasiswa dan tenaga pendidik menolak keras untuk politik uang yang dapat merusak demokrasi di Indonesia”.

Sumber: