Ramalan Jayabaya Terjadi Dimasa Depan, Siapakah Sosok Raja Ini
Foto : Ramalan Jayabaya.-Ramalan Jayabaya Terjadi Dimasa Depan, Siapakah Sosok Raja Ini-Google.com
PAGARALAMPOS.COM - Ada begitu banyak tokoh-tokoh terkenal dalam perjalanan sejarah Indonesia, Bahkan ada juga yang masih meninggalkan kesan begitu dalam serta berharga hingga saat ini di dunia modern.
Mulai dari sabang hingga merauke, setiap daerah memiliki tokoh yang berjasa dan membekas di hati masyarakat selama berabad-abad.
Salah satu contohnya dari tokoh tersebut adalah Raja Jayabaya, yang merupakan seorang Raja dari masa abad pertengahan.
Raja Jayabaya ini juga pernah dikenal sebagai seorang peramal ulung, yang berhasil meramalkan atau menebak apa yang akan terjadin di masa yang akan datang.
BACA JUGA:AKBP Erwin Irawan Pimpin Latpra Ops Mantap Brata Musi 2023 - 2024
Hal ini seringkali disebut dengan "Ramalan Jayabaya", Ramalan yang berbentuk serangkaian bait puisi, yang konon berisi prediksi-prediksi tentang masa depan Tanah air Indonesia.
Prabu Jayabaya adalah seorang raja agung Keraton Kediri yang berkuasa antara 1135-1159 dan diberi gelar "Narendra Gung Binathara, Mbaudhendha Nyakrawati, Ambeg Adil Paramarta, Memayu Hayuning Bawana". Jayabaya dianggap sebagai pemimpin bijak yang diibaratkan laksana Sang Hyang Wisnu yang menjaga kesejahteraan jagat raya.
Kepemimpinannya yang bijaksana membawa masa keemasan bagi Kerajaan Kediri yang didukung juga oleh cendekia terkemuka, seperti Empu Sedah, Panuluh, Darmaja, Triguna, dan Manoguna.
Di bawah kepemimpinan Prabu Jayabaya, Keraton Kediri mencapai puncak peradaban dengan menghasilkan karya sastra bermutu tinggi, seperti kakawin Baratayuda, Gathutkacasraya, dan Hariwangsa.
Hal yang mengagumkan dari Strategi Jayabaya dalam memakmurkan rakyatnya juga luar biasa, dari segi Pertanian dan perkebunan berlimpah, dan ekonomi berjalan lancar, menjadikan Kerajaan Kediri sebagai negara yang dikenal dengan gemah ripah loh jinawi, tata tentrem karta raharja.
Dalam bidang spiritual, Keraton Kediri juga mencapai tingkat kemajuan yang luar biasa.
Beliau mendirikan Tempat ibadah di seluruh penjuru, para guru kebatinan mendapat tempat terhormat, dan Prabu Jayabaya sendiri sering melakukan tirakat dan semedi di tengah hutan yang sunyi.
BACA JUGA:Bersama Keluarga di Linggarjati Joglo, Pengalaman Staycation di Bawah Kaki Gunung Sumbing
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: