Jangan Salah Pilih! Ini Arti Dari Kode Yang ada Pada Ban Motor, Pahami Biar Gak Salah Beli

PAGARALAMPOS.COM - Ban merupakan salah satu komponen krusial pada kendaraan, termasuk mobil dan motor. Bagi para penggemar kendaraan bermotor, pemilihan ban yang tepat bukan hanya soal kenyamanan, tetapi juga performa kendaraan.

Namun, tidak semua orang mengerti makna angka-angka yang tertera pada larangan motor mereka.

Ban bukan sekadar "alas kaki" kendaraan, melainkan berperan penting dalam menunjang performa dan penampilan motor.

Oleh karena itu, pemilihan ban motor hendaknya diperhatikan dengan serius. Salah memilih ukuran atau jenis ban dapat berdampak negatif pada kendaraan Anda.

BACA JUGA:Sudah Tahu Belum? Ternyata Ini Merk Ban Motor yang Teruji Paling Awet dan Tahan Lama

Secara umum, ban motor memiliki kode yang menunjukkan ukurannya yang tertulis di dinding ban. Kode ini memiliki dua jenis, yaitu kode metrik dan kode imperial.

Meskipun keduanya berfungsi untuk menunjukkan ukuran ban motor, perbedaannya terletak pada format penulisannya.

Kode Metrik

Di Indonesia, kode metrik banyak digunakan oleh pengguna sepeda motor. Ciri khas dari kode metrik adalah adanya tanda (/) dalam angka.

Contoh kode metriknya adalah seperti "120/70-14 M/C 49P." Berikut penjelasan singkat mengenai kode tersebut:

BACA JUGA:Bukan Hotel Bintang 5 Tapi Ini Bus Termewah, Ini Dia Deretan Bus Mewah Di Indonesia!

Angka pertama (misalnya 120) menunjukkan lebar tapak ban motor dalam satuan milimeter. Dalam contoh ini, lebar tapak ban adalah 120 mm.

Angka kedua (misalnya 70) adalah kode perbandingan tinggi ban terhadap lebar ban motornya, yang sering disebut sebagai aspek rasio.

Pada bagian ini, rasio aspeknya adalah 70 persen dari lebar ban, yang setara dengan 84 mm. Aspek rasio ini mempengaruhi stabilitas dan handling motor.

Sumber: