Masjid Agung Demak, Destinasi Wisata Religius yang Menyimpan Sejarah dan Kisah Para Walisongo

Masjid Agung Demak, Destinasi Wisata Religius yang Menyimpan Sejarah dan Kisah Para Walisongo

Masjid Agung Demak, Destinasi Wisata Religius yang Menyimpan Sejarah dan Kisah Para Walisongo--net

PAGARALAMPOS.COMMasjid Agung Demak, sebuah monumen yang menggabungkan pesona sejarah dan nilai-nilai religius, adalah salah satu destinasi wisata yang paling bersejarah di Indonesia. 

Terletak di Kabupaten Demak, Jawa Tengah, masjid ini bukan hanya sekadar bangunan bersejarah, tetapi juga tempat yang memiliki makna mendalam dalam perkembangan Islam di Nusantara. 

Dikenal sebagai tempat berkumpul para Wali Songo, tokoh-tokoh ulama yang memainkan peran kunci dalam penyebaran Islam di Indonesia, Masjid Agung Demak menghadirkan serangkaian kisah inspiratif dan sejarah yang kaya. 

Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi keindahan arsitektur masjid, merenungkan kisah para Wali Songo, dan mengungkap pesona religius yang melekat pada setiap dinding dan sudut masjid ini. 

BACA JUGA:Adat Dan Tradisi Unik Suku Polahi, Ibunya Boleh Nikahi Anak Kandung Disini!

Masjid Agung Demak berada di Kauman, Desa Bintoro, Kecamatan Demak, Kabupaten Demak. 

Menemukan masjid ini cukup mudah, dengan Alun-alun Simpang Enam Demak sebagai patokannya. 

Begitu Anda sampai di Alun-alun Simpang Enam Demak, Anda akan menemukan diri Anda berada di dekat Masjid Agung Demak, yang berdiri megah di seberangnya.

Masjid ini juga terletak dekat dengan pusat pemerintahan, Kantor Bupati Demak, hanya sekitar 650 meter atau 5-10 menit berjalan kaki.

BACA JUGA:Diyakini Merupakan Peninggalan Raja Airlangga, Ternyata Istana Didalam Hutan Jati Lamongan Merupakan

Ini membuatnya menjadi lokasi yang mudah dijangkau, baik dengan kendaraan pribadi maupun transportasi umum.

Sejarah pendirian Masjid Agung Demak yang begitu kaya bermula sekitar tahun 1401 Saka. 

Menurut penanggalan Jawa kuno, angka 1401 melambangkan oleh gambar bulus atau kura-kura.

 Kepala bulus mewakili angka satu, sementara empat kaki bulus melambangkan angka empat. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: