Satgassus Polri Lakukan Pencegahan Korupsi Illegal Drilling

Satgassus Polri Lakukan Pencegahan Korupsi Illegal Drilling

Foto bersama.-Satgassus Polri Lakukan Pencegahan Korupsi Illegal Drilling-Humas.polri

JAKARTA, AGARALAMPOS.COM - Satgassus Pencegahan Korupsi Polri melakukan untuk mencegah terjadinya perbuatan melawan hukum dalam illegal drilling.

Yudi Purnomo Anggota selaku Satgasus menyampaikan bahwa salah satu kegiatan pencegahan Polri dilakukan bersama Ditjen Migas, SKK Migas, dan PT Pertamina Hulu Energi.

Kemudian, dilakukan kegiatan Focus Group Discussion (FGD) Perumusan Kebijakan Penanganan Illegal Drilling di The Westin Jakarta.

“FGD ini adalah FGD Kedua yang merupakan kelanjutan dari FGD Pertama di Palembang pada pertengahan bulan Juli 2023 yang lalu,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Jumat (29/9/23).

BACA JUGA:Kapolri Lantik Kapolda Aceh dan Gelar Korps Rapot 4 Pati Polri

FGD pertama tersebut pada umumnya diikuti oleh para pemangku kepentingan daerah di wilayah Jawa dan Sumatera yang secara langsung menghadapi cukup banyak permasalahan di lapangan mengenai illegal drilling ini.

Seperti Pemerintah Provinsi dan Kabupaten terkait, perwakilan SKK Migas dan PT Pertamina Hulu Energi di daerah, aparat penegak hukum di daerah.

Seeraserta BUMD dan KUD yang mengelola sumur masyarakat. Lalu, dari FGD pertama telah diperoleh banyak informasi mengenai permasalahan dan upaya penyelesaian.

BACA JUGA:Mau Cari Tablet Jangan Salah Beli, Yuk Intip Keluaran Terbaru Xiami, Spesifikasi Tinggi Dubandrol Terjangkau

Yang sudah dilaksanakan oleh para pemangku kepentingan di tingkat daerah, sekaligus juga keberhasilan, kegagalan, kendala, serta saran perbaikannya.

“Salah satu permasalahan illegal drilling yang ditemukan adalah belum adanya kebijakan atau regulasi yang komprehensif dalam penanganan sumur minyak masyarakat tanpa izin atau tanpa ikatan kontrak yang sah,” jelasnya.

FGD Kedua kemudian dilakukan dengan mengusung tema Solusi perbaikan kebijakan, tata kelola, dan pemberdayaan masyarakat dalam penanganan illegal drilling.

Kali ini FGD ditujukan untuk mendapatkan masukan tentang berbagai alternatif solusi yang komprehensif dalam penanganan illegal drilling ini, baik secara represif maupun preventif.

BACA JUGA:Taiwan Pamer Helikopter Apache AH-64 Livery Hiu Macan, Simbol Agresivitas Lawan Cina?

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: