Penemuan Emas di Candi Srigading Malang: Mengungkap Sejarah Peradaban Kuno

PAGARALAMPOS.COM - Jawa Timur menyimpan berbagai situs bersejarah, salah satunya Candi Srigading yang terletak di Malang.

Penggalian yang dilakukan oleh para arkeolog di lokasi ini mengungkapkan adanya peninggalan sejarah yang menarik.

Masyarakat sekitar sudah lama meyakini adanya struktur kuno di area tersebut, dan setelah dilakukan penggalian, benar ditemukan bangunan bersejarah berbahan bata merah.

Candi Srigading, terletak di Dusun Manggis, Desa Srigading, Kecamatan Lawang, Kabupaten Malang, merupakan peninggalan dari Kerajaan Mataram Kuno yang berlanjut hingga era Majapahit.

Ciri arsitekturnya menunjukkan bahwa candi ini berasal dari abad ke-10.

Arkeolog dan tim dari BPCB Jatim, bersama dukungan masyarakat, melakukan penggalian dalam empat tahap: menggali sumur tengah, membersihkan sisi utara, membuka halaman situs, dan mendokumentasikan temuan.

Salah satu temuan menarik di Candi Srigading adalah berbagai artefak, termasuk beberapa terbuat dari emas, seperti bokor yang ditemukan di sudut timur laut candi.

Artefak-Artefak ini ditemukan dalam kondisi utuh, tidak ada yang rusak atau dijarah.

Candi ini memiliki pondasi dengan ukuran 10x10 meter dan bagian atas berukuran 8x8 meter, dengan sisa ketinggian sekitar 2,1 meter.

Dugaannya, Candi Srigading mengalami kerusakan akibat gempa bumi pada masa lalu.

BACA JUGA:Apa yang Membuat Bangunan Bersejarah di Lampung Spesial? Ini Panduan dan Informasinya!

BACA JUGA:Carahunge: Mengungkap Keajaiban dan Rahasia Situs Bebatuan Bersejarah di Armenia

BACA JUGA:Menyibak Sejarah Sunan Drajat dan Kekayaan Budaya Lamongan

Sumber: