Mengungkap Misteri dan Keistimewaan 5 Gunung Sakral di Pulau Jawa

 Mengungkap Misteri dan Keistimewaan 5 Gunung Sakral di Pulau Jawa

Mengungkap Misteri dan Keistimewaan 5 Gunung Sakral di Pulau Jawa--Net

Gunung Arjuno memiliki puncak dengan kawasan berbatu, menjadikannya salah satu gunung di Jawa Timur yang sulit ditaklukkan.

Arjuno juga terkenal dengan pantangan tidak boleh memakai baju berwarna dan dilarang mendaki dengan jumlah ganjil.

Dipercaya bahwa gunung Arjuno masuk dalam wilayah Majapahit, terbukti dari beberapa arca dan petilasan yang dianggap sakral oleh masyarakat setempat.

Alas Lali Jiwo, suatu kawasan di gunung Arjuno, sering membuat pendaki tersesat dan menjadi bagian dari kisah-kisah mistis yang mengelilingi gunung ini.

BACA JUGA:Menantang Jiwa Petualang, 6 Destinasi Angker di Indonesia yang Membuat Merinding

4. Gunung Kawi, Pesugihan dan Makam Eyang Djoego Imam

Gunung Kawi di Wonosari Malang sangat terkenal dengan pesugihan yang erat kaitannya dengan kekayaan. Banyak orang datang ke gunung Kawi untuk berziarah ke makam Eyang Djoego Imam.

Pada hari tertentu, seperti Jumat Legi, banyak kalangan masyarakat termasuk pengusaha dan politikus datang dengan harapan untuk dimudahkan dalam hajat mereka.

Bagi masyarakat Tionghoa, Gunung Kawi juga memiliki nilai sakral dengan adanya Klenteng Kwan Im, yang dianggap sebagai dewi yang mewujudkan welas asih dan penyayang dalam kepercayaan masyarakat Tionghoa.

BACA JUGA:Gunung Padang Menghebohkan Dunia! Dari Penemuan 3 Ton Logam Mulia Hingga Artefak Kuno Tersimpan Disini

5. Gunung Penanggungan, Keajaiban Peninggalan Majapahit

Gunung Penanggungan yang terletak di perbatasan antara Kabupaten Pasuruan dan Mojokerto, sering dijadikan destinasi awal bagi pendaki pemula karena ketinggiannya yang lebih rendah.

Penanggungan dianggap sakral terutama saat melewati jalur pendakian via Jolotundo.

Jolotundo konon dipercaya sebagai tempat pemandian kerajaan Majapahit, dan selama perjalanan, pendaki akan menjumpai candi-candi cetha peninggalan masa kejayaan Majapahit.

Dalam masyarakat Jawa Timur, gunung-gunung ini bukan hanya sekadar geografis atau fenomena alam semata.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: