Berikut Sederet Temuan Peradaban Purba Situs Gunung Padang, Yuk Disimak Kamu Pasti Penasaran

Berikut Sederet Temuan Peradaban Purba Situs Gunung Padang, Yuk Disimak Kamu Pasti Penasaran

Namun, kekerasan terberat antara ahli masih berlanjut. Beberapa ahli percaya bahwa Kujang Gunung Padang adalah artefak yang ditinggalkan oleh leluhur kita.

Mereka menganggap bahwa batu ini dipangkas dan dibentuk dengan sengaja oleh manusia pada masa lampau.

Dalam pandangan mereka, artefak ini merupakan bukti adanya teknologi tinggi di Indonesia pada masa prasejarah.

Namun, ada juga ahli yang skeptis terhadap klaim ini. Mereka berpendapat bahwa Kujang Gunung Padang hanyalah fenomena alam yang memiliki bentuk aneh.

Mereka menyebutnya sebagai batu alam yang secara kebetulan menyerupai senjata kujang tradisional.

BACA JUGA:Harta Karun Gunung Padang, Koin Kuno dan Artefak Kujang Mengungkap Sejarah Kuno Bangsa Indonesai!

Untuk mencari jawaban yang lebih pasti, tim arkeologi terus melakukan penelitian lebih lanjut. Artefak dan struktur lainnya di situs Gunung Padang juga menjadi fokus penelitian mereka.

Hasil pemeriksaan laboratorium yang ditunggu diharapkan dapat memberikan bukti yang lebih kuat untuk memahami asal-usul Kujang Gunung Padang.


Foto : Batu Kujang, Situs Gunung Padang.-Berikut Sederet Temuan Peradaban Purba Situs Gunung Padang, Yuk Disimak Kamu Pasti Penasaran-Google.com

Debat ini memberikan sorotan yang besar pada situs Gunung Padang dan sejarah masa lalu Indonesia.

Jika Kujang Gunung Padang terbukti sebagai artefak leluhur, ini dapat mengubah pemahaman kita tentang peradaban manusia di wilayah ini.

BACA JUGA:Penemuan Megalitikum Situs Gunung Padang, Koin Kuno dan Artefak Menguak Peradaban Kuno, Ayo Tebak Bangsa Apa!

Namun, jika ternyata hanya batu alam yang aneh, hal ini tetap menjadi penemuan menarik yang mengundang kekaguman terhadap keajaiban alam.

Apakah Kujang Gunung Padang benar-benar artefak leluhur atau hanya batu alam yang aneh, misteri ini akan terus menjadi yang terbaru dan menarik minat para ahli serta masyarakat luas. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: