Mengungkap Kisah Perjuangan dan Runtuhnya Kerajaan Pajajaran, Kehebatan dan Kehancuran dalam Sejarah Nusantara

Mengungkap Kisah Perjuangan dan Runtuhnya Kerajaan Pajajaran, Kehebatan dan Kehancuran dalam Sejarah Nusantara

peninggalan kerajaan pajajaran-Kolase by Pagaralampos.com-net

BACA JUGA:Kerajaaan Sriwijaya Ditakuti Dunia! Malah Ditaklukkan Majapahit, Ini Kisahnya

Meskipun demikian, Kerajaan Pajajaran memiliki keinginan untuk menguasai kembali Banten.

Namun, dengan adanya perbedaan pandangan dan kepercayaan antara kedua kerajaan, Kesultanan Banten melakukan serangan dan membuat Kerajaan Pajajaran tunduk pada kekuasaan Banten.

Sementara itu, Kerajaan Majapahit, yang merupakan salah satu kerajaan terbesar di Asia Tenggara pada masa itu, tidak mampu menguasai Pajajaran atau Sunda yang lebih kecil.

Meskipun Majapahit berhasil mempersatukan wilayah Nusantara, Pajajaran merupakan wilayah yang sulit untuk ditaklukkan secara militer.

BACA JUGA:Sangat Kuat! Begini Keberanian Prabu Siliwangi dalam Pertempuran Melawan Kehebatan Majapahit

Wilayah Sunda memiliki keunikan tersendiri bagi Majapahit. Bahkan, Gajah Mada, yang memiliki ambisi untuk menyatukan Nusantara, enggan menyerang wilayah Sunda secara militer.

Hal ini didasarkan pada temuan Prasasti Raja Sri Jayabhupati dari abad ke-11 yang menyebutkan bahwa raja-raja Sunda masih memiliki hubungan kekerabatan dengan penguasa di Jawa bagian timur.

Dengan runtuhnya Kerajaan Pajajaran, Kerajaan Banten semakin menguat dan menjadi salah satu kekuatan utama di wilayah tersebut.

Sejarah mencatat bahwa Banten memiliki peran penting dalam perkembangan Islam di Pulau Jawa dan menjalin hubungan dengan kekuatan-kekuatan lain di Nusantara.

BACA JUGA:Terjaga dari Kekalahan, Begini Kisah Kerajaan Yang Berperang melawan Kehebatan Majapahit

Kisah perjuangan Kerajaan Banten dan runtuhnya Kerajaan Pajajaran merupakan salah satu babak penting dalam sejarah Nusantara.

Meskipun Kerajaan Pajajaran tidak berhasil bertahan, keberadaannya meninggalkan jejak sejarah yang masih dikenang hingga saat ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: