Anthony Ginting Belum Mampu Taklukan Tunggal Putra 1 Dunia

BACA JUGA:Pernah Kalahkan Pasukan Mongol, Majapahit Gagal Taklukan Pajajaran!

Beberapa kesalahan Antonio juga menguntungkan Axelsen. Antonio yang kehilangan konsentrasi kali ini kesulitan mengantisipasi serangan-serangan Axelsen yang sangat berbahaya.

Smes menyeberang ke Antonio, yang melebar dan mengamankan poin permainan untuk Axelsen dengan waktu 20-13.

Axelsen akhirnya berhasil mematahkan perlawanan Antonio dengan skor 21-14.

Di game kedua, Axelsen langsung turun tangan dan dengan cepat memimpin 4:0 dan 6:2.

BACA JUGA:Majapahit Aja Tidak Bisa, Lalu Apa Sebab Pajajaran Takluk Pada Banten? Ada Pengkhianat?

Serangan Antonio membawa dua poin lagi, namun Axelsen langsung bereaksi dan kembali memperpanjang keunggulannya. Tembakan Antonio melebar untuk kesekian kalinya membuatnya unggul lima poin pada kedudukan 4-9.

Umpan silang Axelsen membuatnya memimpin dengan sangat nyaman 10:4.

Tendangan jauh Antonio membuat Axelsen unggul 11-5 di game kedua.

Usai jeda, Antonio kembali membuka permainan setelah memperkecil defisit menjadi empat poin pada 9:13.

BACA JUGA:Suku Sumsel Mana Sajakah Yang Berasal dari Keturunan China? Disini Jawabannya

Net play bagus Antonio terus memperkecil jarak menjadi 12-15. Namun Axelsen menambah keunggulannya dari 18 -13 menjadi enam poin.

Pertarungan berakhir dengan punggung samping Antonio. *

Sumber: