Hebat! Sumsel Berhasil Tekan Inflasi Saat Ramadan dan Idul Fitri

Hebat! Sumsel Berhasil Tekan Inflasi Saat Ramadan dan Idul Fitri

PALEMBANG, PAGARALAMPOS.COM - Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) berhasil menekan Inflasi pada hari raya keagamaan bulan Ramadhan dan Idul Fitri tahun ini. 

Saat kedua momen besar tersebut, Inflasi Sumsel month to month berada diangka 0.33 persen padahal setiap tahunya usai Ramadhan dan Idul fitri Inflasi Sumsel selalu berada angka satu digit.

Kepala Biro Perekonomian Serta Provinsi Sumsel, Hengky Putrawan mengatakan jika dilihat dari y to y angka inflasi selama bulan April turun dengan angka 4,33 persen jika dibandingkan dengan bulan Maret 4,92 persen. 

"Jika dibandingkan dengan Nasional, angka inflasi kita lebih rendah. Inflasi Nasional pada bulan April berada di angka 4,33 persen," kata Hengky dibincangi dikantornya, Jumat (5/5/2023).

BACA JUGA:HUT Sumsel ke - 77 Diwarnai Banyak Rangkaian Kegiatan dan Artis Ibu Kota

Menurut Hengky hal ini menjadi prestasi bagi pemerintah provinsi Sumsel yang berhasil menekan Inflasi dengan menekan harga kebutuhan pokok selama Ramadhan hingga Idul Fitri sehingga kenaikan setiap harga baik Cabai, Bawang dan bayang pokok lainya tak begitu signifikan.

Selian itu juga banyaknya program paket sembako murah yang ikut ambil peran dalam menekan Inflasi. 

"Yang tak kalah pentingnya kita terus mengimbau masyarakat agar tidak panik buying. Sebab inflasi ini paling baik ditekan di masyarakat. Artinya Pemprov Sumsel berhasil mengimbau masyarakat jangan panik buying," ungkapnya. 

Ditambahkanya, Program Gerakan Sumsel Mandiri Pangan (GSMP) juga turut andil peran dalam penurunan inflasi, karena masyarakat bisa menghasilkan sendiri seperti cabai dan lain-lain.

BACA JUGA:Beri Tindakan, Dishub Sumsel Razia Truck Bertonase Besar

"Itulah harga cabai tidak terjadi kenaikan. Karena suplai dan dimand terjaga, bahkan cabai mengalami deflasi atau terjadi penurunan," tutupnya.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: