Lagu Komang, Karya Manis Raim Laode yang Viral

JAKARTA,PAGARALAMPOS.COM - Sebab kau terlalu indah dari sekedar kata

Dunia berhenti sejenak menikmati indahmu…

Petikan lirik Komang itu terdengar manis. Lagu yang diciptakan dan dinyanyikan Raim Laode tersebut tengah jadi lagu wajib backsound TikTok dan reels Instagram. Komang sudah didengarkan lebih dari 7 juta pendengar serta menjadi top 1 viral global dan viral Indonesia di platform Spotify. Video liriknya sempat menempati posisi ke-12 trending YouTube.

BUAH karya keenam Raim Laode melejit. Lagu bertajuk Komang yang dirilis tahun lalu itu tengah berseliweran di TikTok dan Instagram serta menjadi backsound populer. Viewer lagu tersebut bahkan mencapai 120 juta di TikTok. Raim pun mengungkapkan terima kasih kepada warganet yang menjadikan karyanya viral.

BACA JUGA:Kemenhub Uji Coba Pesawat Amfibi ‘Seaplane’ di Danau Toba

”Teman-teman baru saja mewujudkan mimpi anak desa dan membuka mimpi kepada anak desa yang lain untuk berani mengambil tindakan kepada hal yang disukai. Terima kasih, beberapa hari ini yang kamu lakukan ke saya memang lebih indah dari sekadar kata,” ungkap pria asal Wakatobi itu.

Lagu manis dia persembahkan untuk sang istri, Komang Ade Widiandari yang belum lama dia nikahi. Lewat lagu Komang, Raim menumpahkan kerinduan dan kekagumannya terhadap sosok Komang yang selalu menemani perjalanan kariernya dari bawah.

”Komang itu adalah manifestasi dari hal yang paling kita suka sekali, tapi sulit untuk dideskripsikan dengan kata. Komang bisa berarti kekasihmu atau mamamu dan kesederhanaannya. Hal yang sifatnya lumayan abstrak dan sulit dideskripsikan,” bebernya. Dalam penamaan Bali, Komang merupakan nama untuk anak ketiga. Menariknya, banyak hal serbatiga di balik lagu Komang (selengkapnya di grafis Trivia).

Pria yang April mendatang genap berusia 29 tahun itu memulai terjun ke dunia hiburan bukan sebagai penyanyi. Justru sebagai komedian. Raim dikenal dari panggung stand-up comedy setelah berhasil menembus audisi Stand-Up Comedy Academy musim kedua (SUCA 2) di Makassar.

BACA JUGA:106 Rumah di Banyuwangi Porak-Poranda Akibat Diterjang Angin Kencang

Namun, sebelum menjadi komika, Raim memang sudah tertarik di dunia musik, terutama dalam membuat lagu dan bernyanyi. Baru setelah dikenal, dia mulai memperkenalkan karya-karyanya kepada publik.

”Nyanyi sama stand-up kan masih mirip-mirip ya. Meluapkan keresahan. Jadi, kenapa tidak kalau bisa kuambil dua-duanya (stand-up dan nyanyi). Sepertinya, kita manusia didesain Tuhan untuk bisa multitasking,” jawab Raim saat ditanya lebih memilih stand-up atau menyanyi. Beberapa musisi pun menyampaikan pujian dan support-nya untuk karya lagu Komang.

– Penulisan lirik dilakukan di 3 tempat, yaitu Bandung; Jakarta; dan Amsterdam, Belanda.

– Raim mencicil liriknya mulai 2019 saat syuting Ranah 3 Warna hingga rilis pada 2022 yang memakan waktu selama 3 tahun.

Sumber: jawapos.com