Potong 30 Menit Perjalanan Lahat – Pagaralam

LAHAT,PAGARALAMPOS - Jalan lingkar penghubung Kecamatan Gumay Ulu dengan Kecamatan Tanjung Tebat, kini sudah mulus untuk dilintasi pengendara. Jalan yang dibangun dengan cor beton selebar 6 meter, dan panjang sekitar 5 kilometer ini, dipastikan bisa memotong jarak perjalanan pengendara. Baik dari arah Kabupaten Lahat maupun dari arah Kota Pagaralam.

Bupati Lahat, Cik Ujang SH menceritakan, dirinya masih ingat ketika 2017 lalu, ketika masa kampanye, hampir tidak bisa pulang, karena jalan berlumpur dan licin. Karena itu dirinya berupaya maksimal agar infrastruktur jalan di Kabupaten Lahat, jadi mulus semua. Sehingga masyarakat tidak lagi merasakan kesulitan akibat akses jalan yang rusak.

"Saya bangga, jalan ini sudah jadi, bisa gerakkan perekonomian warga. Saya hanya menyalurkan saja. Karena masyarakat sudah bayar pajak, pajak itu kembali lagi ke masyarakat, dibangunkan berupa infrastruktur jalan," ujar Cik Ujang, ketika meninjau kondisi jalan lingkar Mulak Ulu-Tanjung Tebat beberapa hari lalu.

Keberadaan jalan lingkar tersebut, selain jadi pembuka akses perekonomian warga sekitar, juga berikan manfaat untuk seluruh masyarakat. Saat ini, pengendara yang lakukan perjalanan dari Lahat ke Kota Pagaralam maupun sebaliknya, bisa lebih menghemat waktu sekitar 30 menit.

BACA JUGA:Ditargetkan Rampung Sebelum Lebaran Idul Fitri, Jalan Tol Indralaya - Prabumulih Bisa Dilewati

"Bisa motong waktu sekitar 30 menit. Selain jalannya lebar dan bagus, tidak ada jalan berliku dengan banyak tebingan, seperti saat melintas di jalan dari Desa Muara Siban," kata Camat Gumay Ulu, Tarmidi, Senin (2/1).

Tarmidi menyebut, kondisi jalan lingkar tersebut memang sudah sangat bagus, namun masih ada beberapa fasilitas yang belum ada. Seperti marka jalan, rambu lalu lintas dan lampu jalan. "Masyarakat sangat berterima kasih kepada Bupati Lahat sudah menyelesaikan jalan lingkar tersebut. Untuk beberapa kekurangan, nanti akan disampaikan ke pihak terkait," ucapnya.

Wawan, warga Kota Lahat, sopir angkutan barang mengatakan, adanya jalan lingkar tersebut memang dirasa memperpendek waktu tempuh. Pasalnya, di jalan lingkar itu, tidak ada jalur penuh tikungan untuk dilintasi. "Kalau jarak mungkin sama saja, tpi waktu tempuhnya berbeda. Selain itu jalannya juga lebar, jadi bisa lebih cepat," kata Wawan.*

Sumber: