Yunita Si Ambisius, Penasehat Hukun Terbaik di Ajang SFNMCC 2022

Yunita Si Ambisius, Penasehat Hukun Terbaik di Ajang SFNMCC 2022

Foto : Dok/pagaralampos.co PRESTASI : Yunita salah seorang pemenang Penasehat Hukum Terbaik SFNMCC 2022.--

Penulis: Zannuba Chavilla Andjari (Mahasiswi Jurnalistik semester 5 Fakultas Dakwah dan Komunikasi, UIN Raden Fatah Palembang)

 

PAGARALAMPOS.CO - Kegagalan adalah awal dari kesuksesan. Kata-kata mutiara tersebut sangat cocok untuk kegigihan gadis ambisius, Yunita Agienta. Tahun lalu ia gagal dalam SFNMCC 2021. Namun tak menyurutkan semangatnya untuk mencoba lagi pada tahun ini.

Di tengah hiruk piruk keramaian mahasiswa pada jam makan siang di Raden Fatah Canteen (RFC) Kampus A UIN Raden Fatah, Yunita sangat antusias saat menceritakan pengalamannya tersebut. Jumat, 2 Desember 2022.

“Saya sudah pernah ikut lomba ini hanya modal coba-coba tahun kemarin, ada banyak pengalaman yang saya dapat sehingga tahun ini saya gencarkan lagi bagaimana saya bisa mendapatkan goals dari perlombaan SFNMCC itu.” Ujar Yunita.

Informasi mengenai kompetisi ini sudah tersebar ke seluruh Fakultas Syariah dan Hukum PTKIN se-Indonesia.

BACA JUGA:SMK Negeri 2 Pagaralam Terima Kunjungan Guru Tamu Dari PT.PLN Persero

Untuk UIN Raden Fatah Palembang, seleksi dimulai pada pertengahan bulan Agustus, dan pengumuman penentuan anggotanya pada awal bulan September lalu.

Tim UIN Raden Fatah terdiri dari 17 orang, yaitu 15 orang mahasiswa dan 2 orang pendamping.

Pada ajang Sharia Faculty National Moot Court Competition 2022 atau Kompetisi Peradilan Sidang Semu Tiingkat Nasional Fakultas Syariah dan Hukum PTKIN se-Indonesia 2022 digelar selama 2 (dua) hari yakni pada 25-26 Oktober 2022. IAIN Metro Lampung berkesempatan menjadi tuan rumah pada kegiatan ini.

“Peserta yang ikut pada SFNMCC adalah PTKIN se-Indonesia. Ada kurang lebih 20 berkas yang masuk, namun yang diterima hanya 7 (tujuh) berkas. Kemudian yang diambil 4 (empat) berkas untuk babak Semifinal.” Tutur Yunita

BACA JUGA:Meriahkan HUT PGRI dan HGN Ke - 77, SMA Negeri 3 Ikuti Lomba Pidato

Berbeda dengan tahun lalu yang diangkat adalah kasus Perdata, tahun ini mengangkat kasus Pidana.

Tim UIN Raden Fatah mengemas prosesi sidang semu ini dengan kreativitas dari setiap peran setiap anggota tim agar dapat memancing dan menarik perhatian juri. 

Untuk Latihan SFNMCC ini, Tim UIN Raden Fatah sangat tekun dan gigih saat berlatih. Dalam seminggu hampir setiap hari berlatih, dimulai dari pagi sampai sore, dan tak kenal tanggal merah. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: