Gerak Cepat Pembangunan Jalan Tol

PAGARALAMPOS.COM - Masuk kerja tahun 2021, Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin langsung turun ke lapangan untuk mensosialisasikan pengadaan tanah pembangunan Jalan Tol Betung–Tempino–Jambi yang melintasi Kabupaten Muba.

Sosialisasi kepada masyarakat ini dilakukan Bupati Muba, Dr. H. Dodi Reza Alex Noerdin, melalui Sekretaris Daerah Kabupaten Muba, Drs. H. Apriyadi, M.Si., bersama PPK Jalan Tol Kementerian PUPR, Bayumi, PT Hutama Karya, Hasan, serta jajaran Pemerintah Kabupaten Muba untuk pembangunan jalan tol dalam wilayah Kecamatan Lais dan Babat Supat.

Kegiatan ini berlangsung di Balai Desa Babat, Kecamatan Babat Supat, kemarin.

"Kita harus kerja sama. Harus kita dukung agar jalan tol ini berhasil dibangun di Muba," ujar Sekda.

Mengenai ganti rugi tanah masyarakat yang dilintasi, ia menjelaskan bahwa nanti akan ada lembaga berwenang yang menentukan nilainya, yakni Kantor Jasa Penilai Publik (KJPP).

"Kami sosialisasi sampai dengan tanggal 12 Januari. Tanggal 14 Januari, kita dipanggil Presiden melalui Kepala Staf Kepresidenan, Moeldoko, untuk membahas progresnya.

Pada prinsipnya, kami tim ini akan berada di tengah-tengah masyarakat dan pihak pelaksana pembangunan jalan tol," kata Apriyadi.

PPK Jalan Tol Kementerian PUPR, Bayumi, mengatakan bahwa setelah sosialisasi, akan dilakukan tahapan pengukuran, kemudian musyawarah dengan masyarakat, dan selanjutnya penentuan nilai ganti rugi tanah oleh KJPP.

"Tahapan penetapan lokasi baru pelaksanaan ditargetkan pada 2022 sudah mulai berjalan," kata Bayumi.

Sementara itu, Kepala Desa Tanjung Kerang mengungkapkan bahwa pemerintah desa sangat mendukung pelaksanaan pembangunan jalan tol tersebut.

Namun, ia berharap masyarakat setempat dapat turut diberdayakan dalam proses pelaksanaan proyek ini.

"Tolong berdayakan pekerja dari desa kami untuk meningkatkan perekonomian masyarakat juga.

Selain itu, kami meminta dibuatkan pintu jalan tol di Desa Tanjung Kerang," tandasnya.

Sumber: