Pemkot PGA

AMSI Sukses Gelar Road to IDC di Sumsel

AMSI Sukses Gelar Road to IDC di Sumsel

Foto : Road to IDC Amsi Sumsel-ilustrasi-net

PAGARALAMPOS.COM - Dengan berkolaborasi kepada semua pihak stakeholder tentu akan membuat promosi wisata terutama di Provinsi Sumsel akan lebih maksimal. Hal ini terungkap dalam kegiatan Road to Indonesia Digital Conference (IDC) Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) 2021 sesi pertama di Provinsi Sumsel, Senin (15/11).

Dimana dalam acara ini diangkat dengan tema Akselerasi Digital Pariwisata Sumatera Selatan. Adapun narasumber yang mengisi acara tersebut ada empat orang Yaitu H Herman Deru Gubernur Sumsel selaku keynote. Kemudian ada Walikota Palembang H Harnojoyo Ssos yang diwakilkan Kepala Dinas Pariwisata Palembang H Sulaiman Amin.

Selanjutnya Bupati OKU Selatan Popo Ali Murtopo B Comm yang dalam sesi tanya jawab dilanjutkan oleh Kepala Dinas Pariwisata OKUS Darmawan. Dan terakhir narasumber yang hadir yakni pengusaha kuliner sukses di Palembang Hj Lucianty Pahri H Herman Deru.

Dalam kegiatan ini menegaskan bahwa Provinsi Sumsel mengandalkan aplikasi Giwang untuk mempromosikan destinasi wisata yang ada di 17 kabupaten kota di Sumsel. Jadi seluruh destinasi wisata di kabupaten kota di Sumsel ini bisa diakses melalui aplikasi Giwang. 

BACA JUGA:Deru: Sumsel Harus Juara, Pemulihan Ekonomi dan Penanganan Covid-19

"Tentunya kita juga sudah berkoordinasi dengan Pemkot dan Pemkab yang ada di Sumsel," jelasnya.

Terakhir, Deru mengaku salah satu kegiatan promosi wisata yang ada dengan suksesnya gelaran Sriwijaya Ranau Gran Fondo (SRGF). Gelaran SRGF ini berhasil menggaet ribuan peserta termasuk dari provinsi provinsi lain di Indonesia.

"SRGF sendiri difokuskan di objek wisata Danau Ranau yang terletak di Kabupaten OKU Selatan," tambahnya.

Bupati OKU Selatan Popo Ali Murtopo B Comm mengaku, pihaknya merasa diuntungkan karena berada diujung Sumsel namun berbatasan dengan Provinsi Lampung dan Bengkulu.

"Melalui Road to IDC AMSI ini kita berharap pasar promosi wisata kita lebih luas sehingga Pemkab maupun masyarakat OKU Selatan bisa meraih keuntungan lebih maksimal," terangnya.

Dengan sedikit promosi Popo mengatakan, bagi wisatawan ingin berkunjung ke OKU Selatan khususnya wisata Danau Ranau bisa melalui tiga bandara yakni Bandara di Sumsel, Lampung dan Bengkulu. Kemudian ada akses tol Palembang - Lampung. 

Dimana dulu ke OKUS ditempuh dalam 7 hingga 8 jam perjalanan. Kini bisa ditempat hanya lebih kurang lima jam saja. "Lumayan waktunya banyak berkurang," jelasnya lagi.

Bahkan tambah Popo untuk gelaran sepeda SRGF itu hampir seluruh provinsi di Indonesia mengirimkan peserta. Ini tentu tak lepas dari digitalisasi. 

"Sebab kami bisa mengurangi dana promosi untuk menonjolkan wisata. Termasuk gandeng komunitas aplikasi dan media sosial yang ada. Dan efek promosinya juga bisa menjangka ke seluruh dunia," tambahnya.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: