Pemkot PGA

Harga Kopi Turun, Tak Pengaruhi Transkasi Emas di Pagar Alam

Harga Kopi Turun, Tak Pengaruhi Transkasi Emas di Pagar Alam

Foto : Transaksi emas saat harga komoditi kopi turun di Pagar Alam.--pagaralampos.com

PAGARALAMPOS.COM - Kembali melorotnya harga komoditi Kopi di Pagar Alam belum angka signifikan terhadap transaksi emas. Yang belum lama ini, harganya sempat tembus Rp 70 ribu/kg yang kini harganya terus mengalami penurunan sejak beberapa hari lalu.  

Seperti transkasi emas di Toko Emas Dempo Jaya Indah yang terletak di Pasar Dempo, Pagaralam, tetap berdiri kokoh sebagai saksi bisu geliat ekonomi rakyat.

Sang pemilik, yang akrab disapa Pak De, menyampaikan bahwa tahun ini perdagangan emas cenderung stabil, berbeda dengan tahun sebelumnya yang sempat ramai oleh gelombang masyarakat yang menjual emas. 

“Kalau tahun kemarin banyak yang jual emas, mungkin karena kebutuhan sekolah dan kebutuhan pokok yang mendesak,” ungkap Pak De dengan logat khas daerah. 

BACA JUGA:Melejit Lagi Harga Kopi Pagar Alam, Petani Sumringah Tembus Rp73 Ribu/Kg

BACA JUGA:Harga Kopi Rp.75 Ribu/Kg, Petani Berharap Stabil Hingga Lebaran

BACA JUGA:Lonjakan Harga Kopi di Pagaralam, Pedagang Alat Tani Ikut Untung

“Tahun ini belum ada pergerakan signifikan, masih stabil,” tambahnya.

Menurutnya, kestabilan ini bukan tanpa sebab. Kota Pagaralam dikenal sebagai daerah dengan mayoritas penduduknya berprofesi sebagai petani, terutama petani kopi.

“Alhamdulillah masyarakat sekarang sudah makin bijak. Untuk biaya sekolah atau kebutuhan rumah tangga, mereka sudah tidak buru-buru jual emas. Mereka mengandalkan hasil kopi,” ujarnya.

Harga emas per suku saat ini berada di angka Rp10,4 juta, dan belum menunjukkan lonjakan atau penurunan signifikan. Bagi pedagang seperti Pak De, kondisi stabil ini menjadi cermin bahwa masyarakat sedang berada dalam fase keseimbangan ekonomi tidak kelebihan, tapi juga tidak kekurangan.

Namun, ia tetap menyimpan harapan besar. “Saya berharap petani kopi di Pagaralam tahun ini hasil panennya bagus. Harganya juga mendukung. Kalau kopi bagus, kita semua ikut merasakan dampaknya,” tutur Pak De, dengan senyum penuh optimisme.

BACA JUGA:Harga Kopi Tembus Rp72 Ribu, Petani Kota Pagaralam Sumsel Panen Keuntungan

BACA JUGA:Harga Kopi Naik, Kesejahteraan Petani Meningkat, Bank SumselBabel Edukasi Petani Kopi Tentang Hal Ini!

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: