Hime Cut – Potongan Khas Jepang dengan Dua Layer (Panjang dan Pendek di Depan)!
Hime Cut – Potongan Khas Jepang dengan Dua Layer (Panjang dan Pendek di Depan)!-net:foto-
PAGARALAMPOS.COM - Dalam dunia mode rambut yang terus berkembang, ada satu gaya yang tidak hanya memikat mata tetapi juga membawa nilai sejarah dan budaya yang mendalam.
Gaya rambut tersebut adalah Hime Cut, potongan khas Jepang yang dikenal dengan ciri unik berupa dua lapisan rambut: panjang di bagian belakang dan pendek di bagian depan.
Bagi sebagian orang, gaya ini tampak seperti potongan rambut dari anime atau tokoh-tokoh bangsawan dalam film Jepang zaman dulu.
Namun, di balik tampilannya yang mencolok dan elegan, Hime Cut memiliki kisah panjang yang berakar pada budaya dan tradisi Jepang.
BACA JUGA:Rambut yang Terlihat Sehat tapi Rontok Saat Disisir Fenomena yang Membingungkan
Asal-Usul Hime Cut
Kata “Hime” dalam bahasa Jepang berarti “putri.” Sesuai namanya, potongan Hime Cut awalnya memang hanya dikenakan oleh wanita bangsawan di Jepang, terutama selama era Heian (794–1185).
Pada masa itu, perempuan dari keluarga kerajaan dan aristokrat akan memelihara rambut mereka sangat panjang sebagai simbol status sosial.
Saat mencapai usia dewasa atau dalam upacara tertentu, bagian samping rambut mereka akan dipotong pendek—biasanya hingga sebahu atau lebih pendek—menandai kedewasaan atau peristiwa penting dalam hidup mereka.
Potongan ini tidak dilakukan sembarangan. Proses pemotongan rambut dalam budaya Jepang kuno memiliki nilai spiritual dan simbolik.
Potongan lapisan depan yang lebih pendek biasanya dilakukan dalam upacara yang disebut binsogi, yang merupakan bagian dari perayaan kedewasaan seorang wanita bangsawan.
BACA JUGA: Kerontokan Akibat Menopause Tantangan yang Kerap Dianggap Normal Padahal Bisa Diatasi
Dengan demikian, Hime Cut bukan sekadar gaya rambut, tetapi juga bentuk penghormatan terhadap tradisi dan identitas kelas sosial pada masa lalu.
Ciri Khas dan Struktur Gaya Rambut
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
