Efek Polusi Udara terhadap Kesehatan Rambut

PAGARALAMPOS.COM- Di tengah hiruk-pikuk kota, kita sering lupa bahwa udara yang kita hirup setiap hari tidak lagi sebersih dulu. 

Polusi udara kini menjadi ancaman nyata, bukan hanya bagi paru-paru dan kulit, tapi juga bagi mahkota kepala kita rambut. 

Kombinasi debu, asap kendaraan, zat kimia industri, dan partikel halus lainnya bisa menempel di rambut serta kulit kepala, tanpa disadari merusak struktur dan kesehatannya. 

Akibatnya, banyak orang mengalami rambut rontok, kusam, bahkan menipis meski merasa telah merawat rambutnya dengan baik.

BACA JUGA:Perubahan Hormonal dan Pengaruhnya pada Rambut Wanita

Polusi udara mengandung partikel mikro yang sangat kecil, seperti PM2.5 dan PM10, yang mampu menembus pori-pori kulit kepala. 

Partikel ini bisa menyumbat folikel rambut dan menghambat aliran oksigen ke akar rambut, menyebabkan kerontokan lebih cepat dari siklus normalnya. 

Selain itu, gas berbahaya seperti nitrogen dioksida dan sulfur dioksida juga dapat memicu peradangan di kulit kepala. 

Dalam jangka panjang, kondisi ini bisa mempercepat penuaan rambut, memudarkan warna alaminya, dan membuat rambut lebih rapuh.

Efek Polusi Udara terhadap Kesehatan Rambut--

Tak hanya kerontokan, polusi juga menyebabkan perubahan tekstur rambut yang signifikan.

Paparan terus-menerus terhadap asap dan debu membuat rambut kehilangan kelembapan alaminya. 

Rambut pun menjadi lebih kering, kasar, dan sulit diatur, bahkan dengan bantuan produk styling. 

Kondisi ini diperburuk jika rambut sering terkena sinar matahari langsung, karena radikal bebas dari polusi bekerja sama dengan UV untuk merusak keratin rambut. Keratin yang rusak akan membuat rambut tampak tidak bercahaya dan mudah bercabang.

Sumber: