Waspada Pencurian Saat Panen Kopi

PAGARALAMPOS.COM - Untuk menjaga keamanan dan kenyamanan masyarakat selama musim panen kopi yang sedang berlangsung, Kepolisian Sektor (Polsek) Dempo Selatan terus meningkatkan intensitas patroli, baik pada siang maupun malam hari. Langkah ini diambil sebagai upaya nyata dalam menjaga stabilitas situasi keamanan dan ketertiban masyarakat, terutama mengantisipasi peningkatan risiko pencurian hasil panen.

Kapolres Kota Pagar Alam AKBP Erwin melalui Kapolsek Dempo Selatan, Iptu Ramdani, menyatakan bahwa kegiatan patroli ini merupakan bagian dari komitmen Polri dalam memberikan rasa aman kepada masyarakat, khususnya di wilayah hukum Polsek Dempo Selatan.

Pihak Polsek melaksanakan patroli secara berkala. Di siang hari, anggota berkeliling menggunakan sepeda motor, lalu dilanjutkan dengan patroli malam hari menggunakan kendaraan roda dua dan roda empat.

"Ini adalah bentuk keseriusan kami dalam memastikan wilayah Dempo Selatan tetap aman dan kondusif,” ujar Iptu Ramdani.

Musim panen kopi di Pagar Alam merupakan periode yang sangat krusial bagi para petani. Hasil panen yang melimpah tentu menjadi berkah, namun juga membawa potensi risiko tindak kriminal, terutama pencurian. Untuk itu, Iptu Ramdani mengingatkan warga agar tidak lengah, terutama saat menjemur hasil panen.

BACA JUGA:Patroli Sambang Malam, Kapolsek Serahkan Bantuan Satkamling ke Warga

BACA JUGA:Patroli Dialogis Polsek Dempo Utara, Cegah Premanisme di Pagar Alam

BACA JUGA:Cegah Kriminalitas Polsek Dempo Selatan Gencarkan Patroli Malam

“Jangan biarkan kopi yang sedang dijemur terabaikan, baik yang masih basah maupun yang sudah setengah kering. Bila tidak ada yang mengawasi, segera angkut dan simpan ke dalam rumah. Ini demi menghindari niat dan kesempatan bagi pelaku kejahatan,” tuturnya.

Ia menambahkan, banyak warga yang menjemur hasil panen kopi di halaman rumah atau bahkan di tepi jalan karena keterbatasan ruang. Meskipun hal ini bisa dimaklumi, namun kurangnya pengawasan dapat memberikan celah bagi pencuri untuk bertindak.

Tak hanya kopi yang telah dipanen, Iptu Ramdani juga menyoroti pentingnya pengawasan terhadap buah kopi yang masih tergantung di pohon. Menurutnya, tanaman kopi yang masih berbuah di kebun juga rentan menjadi target pencurian, terutama di malam hari.

“Kami imbau agar warga menjaga kebun mereka dengan lebih ketat, apalagi jika memiliki pos penjagaan di area perkebunan. Hal-hal kecil seperti lampu penerangan atau ronda malam bisa sangat membantu dalam mencegah niat jahat,” jelasnya.

BACA JUGA:Polsek Dempo Utara Gencarkan Patroli, Cegah Gangguan Kamtibmas

BACA JUGA:BKO Polda Sumsel Gelar Patroli Skala Besar, Pastikan Kamtibmas Pasca PSU 4L Kondusif

Sumber: