PAGARALAMPOS.COM - Polres Pagar Alam menunjukkan komitmen kuatnya dalam mendukung ketersediaan pangan yang terjangkau bagi masyarakat dengan melaksanakan Gerakan Pangan Murah (GPM).
Kegiatan yang berlangsung pada 17-19 November 2025 ini berhasil menyalurkan total 23 ton beras subsidi kepada lebih dari 2.000 kepala keluarga di wilayah Pagar Alam.
Ini adalah langkah nyata dari Polri untuk menanggulangi inflasi pangan dan memastikan kebutuhan pokok masyarakat tetap terjangkau, sekaligus membantu menjaga kestabilan harga pangan di daerah.
Kegiatan GPM ini merupakan bentuk sinergi antara Polres Pagar Alam dan Bulog, di mana beras subsidi SPHP (Sistem Penyediaan Pangan Hingga Pangkalan) disalurkan kepada masyarakat dengan harga jauh lebih murah dibandingkan harga pasar.
Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memastikan bahwa pangan sebagai kebutuhan dasar masyarakat dapat dipenuhi tanpa membebani anggaran keluarga.
BACA JUGA:Ngopi Kamtibmas Polres Pagar Alam, Polri Hadir di masyarakat
Pendistribusian beras subsidi dilakukan oleh berbagai unit di Polres Pagar Alam, melibatkan Satbinmas dan seluruh Polsek Jajaran Polres Pagar Alam. Berikut adalah rincian penyaluran beras selama kegiatan GPM:
- Satbinmas Polres Pagar Alam menyalurkan 11.600 kg beras kepada 660 kepala keluarga.
- Polsek Dempo Utara menyalurkan 750 kg beras untuk 95 kepala keluarga.
- Polsek Dempo Tengah menyalurkan 1.000 kg beras untuk 100 kepala keluarga.
- Polsek Dempo Selatan menyalurkan 3.500 kg beras untuk 521 kepala keluarga.
- Polsek Pau menyalurkan 4.000 kg beras untuk 500 kepala keluarga.
- Polsek Pas menyalurkan 2.150 kg beras untuk 215 kepala keluarga.
Dengan total 23.000 kg beras, sebanyak 2.091 kepala keluarga di wilayah Pagar Alam telah merasakan manfaat dari program ini. Beras subsidi yang disalurkan memiliki kualitas medium dan dijual dengan harga yang sangat terjangkau, jauh lebih murah dibandingkan harga pasaran, yang tentunya disambut antusias oleh masyarakat.
BACA JUGA:Polres Pagaralam Berhasil Ungkap 17 Kasus dalam Operasi Sikat II Musi 2025, 17 Tersangka Diamankan!
Program Gerakan Pangan Murah ini mendapatkan respons positif dari masyarakat Pagar Alam. Banyak warga yang memanfaatkan kesempatan ini untuk mendapatkan beras dengan harga yang lebih terjangkau.
Tidak hanya membantu mengurangi beban ekonomi, namun program ini juga berfungsi untuk menjaga agar harga pangan tetap stabil, terutama di tengah ketidakpastian yang disebabkan oleh inflasi pangan.
Seorang warga, Bapak Hamid, warga Kecamatan Dempo Utara, mengungkapkan rasa syukurnya atas bantuan beras subsidi tersebut.
"Saya sangat terbantu dengan adanya program ini, karena harga beras di pasaran terus naik. Dengan adanya gerakan pangan murah, kami bisa membeli beras dengan harga yang lebih terjangkau," ujarnya.