Wujud Solidaritas Bagi Suadara Terdampak Bencana, Wawako Lepas Relawan Lantabur Peduli

PAGARALAMPOS.COM – Wawako Pagar Alam, Hj. Bertha, menghadiri pelepasan tim relawan Lantabur Peduli yang membawa bantuan untuk korban banjir dan longsor di Sumatera Barat. Kegiatan pelepasan berlangsung di lingkungan SD IT Lantabur, Kamis (4/12).

Ketua Dewan Pembina Yayasan Lantabur, KH. Dedianto LC., MA, dalam kesempatan tersebut menyampaikan bantuan yang dikirim terdiri dari pakaian layak pakai dan donasi uang tunai sebesar Rp41.760.500. 

Seluruh bantuan ini merupakan hasil penggalangan dana dari masyarakat Kota Pagar Alam, sebagai wujud solidaritas bagi saudara-saudara yang terdampak bencana, termasuk daerah yang terisolasi.

KH. Dedianto menyampaikan apresiasi kepada masyarakat Pagar Alam serta pemerintah kota atas dukungan dan kepeduliannya. “Musibah yang melanda Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat mengingatkan kita bahwa solidaritas serta persaudaraan antarwarga bangsa harus selalu dijaga,” ujarnya.

BACA JUGA:1.160 Siswa SMAN 1 Pagar Alam Santap MBG, Wawako : Pemkot Komitmen Penuhi Gizi Pelajar

BACA JUGA:Gubernur Sumsel Lepas Puluhan Truk Bantuan Logistik dan Armada Medis ke Tiga Provinsi

BACA JUGA:Polres Pagar Alam Respon Cepat Peduli Sesama, Penggalangan Donasi Untuk Korban Bencana Alam

Sementara itu, Wawako Hj. Bertha dalam sambutannya memberikan arahan kepada para relawan agar menjalankan tugas dengan penuh tanggung jawab. Ia menekankan pentingnya memastikan seluruh bantuan tepat sasaran, menjaga keselamatan selama berada di lokasi bencana, serta mendokumentasikan kegiatan sebagai bentuk pertanggungjawaban publik.

“Tugas yang kalian emban adalah tugas mulia dan penuh tantangan. Kalian akan bertemu langsung dengan penderitaan dan kehilangan yang dialami saudara-saudara kita di Sumatera Barat. Dengan semangat kemanusiaan, empati, dan profesionalisme yang kalian miliki, bantuan ini akan sangat berarti bagi mereka,” jelas Wawako.

Wawako juga mengingatkan relawan untuk selalu mengutamakan keselamatan mengingat kondisi pasca bencana yang masih rawan. “Jaga kesehatan, patuhi protokol keselamatan, dan saling menjaga satu sama lain. Pastikan bantuan yang dibawa benar-benar sampai kepada mereka yang membutuhkan,” pesan Hj. Bertha.

Pelepasan ini menjadi bukti nyata kepedulian masyarakat Pagar Alam terhadap korban bencana di Sumatera Barat, serta komitmen bersama untuk terus memperkuat solidaritas dan nilai kemanusiaan.

Sumber: