Bandara SMB II Prediksi Lonjakan Capai 12.000 Penumpang/hari Puncak Nataru 2026

Jumat 14-11-2025,18:49 WIB
Reporter : Gusti
Editor : Gusti

PAGARALAMPOS.COM – Menjelang libur panjang Natal 2025 dan Tahun Baru 2026, Bandara Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) II Palembang mulai mematangkan berbagai langkah strategis untuk memastikan operasional penerbangan tetap aman dan lancar. Pihak pengelola bandara menegaskan seluruh unit pelayanan kini memasuki fase persiapan intensif menghadapi puncak mobilitas masyarakat.

General Manager Bandara SMB II Palembang, R Iwan Winaya, mengatakan fokus utama persiapan tahun ini adalah penguatan keamanan serta peningkatan koordinasi dengan sejumlah instansi pendukung. Hal tersebut dinilai penting mengingat tren kenaikan jumlah penumpang yang hampir selalu terjadi setiap musim libur akhir tahun.

“Kami sudah melakukan berbagai penyesuaian teknis sejak awal November. Pengamanan dan koordinasi lintas sektor terus kami matangkan agar seluruh aktivitas selama Nataru berjalan tanpa hambatan,” ujarnya, Jumat (14/11/2025).

Menurut Iwan, jumlah penumpang diperkirakan meningkat sekitar 10 persen dibanding hari-hari normal. Lonjakan biasanya terjadi satu hingga dua pekan sebelum libur dimulai, dan berlangsung hingga beberapa hari setelah pergantian tahun.

BACA JUGA:Bersinergi Jaga Kamtibmas di Objek Vital, Kapolsek Dempo Selatan Sambang Bandara Atung Bungsu

BACA JUGA:Dari Lokal ke Global: Perjalanan UMKM Binaan Rumah BUMN BRI Hingga Tembus Pasar Bandara

Ia menjelaskan, trafik harian yang rata-rata berada di angka 6.000 hingga 8.000 penumpang diprediksi melonjak menjadi 9.000 hingga 12.000 penumpang per hari selama puncak Nataru. Kondisi tersebut membuat pihak bandara mulai memperketat pengamanan di berbagai area yang berpotensi menimbulkan kepadatan.

“Beberapa titik akses, terutama di area kedatangan dan keberangkatan, sudah kami perkuat penjagaannya. Tujuannya agar arus penumpang tetap tertib dan menghindari desakan,” jelasnya.

Di sisi lain, Iwan menyebut pola peningkatan penumpang pada akhir tahun tidak lepas dari kebijakan tarif maskapai. Namun untuk musim libur kali ini, pihak bandara masih menunggu informasi resmi dari maskapai mengenai potongan harga atau promo khusus.

“Tahun lalu sempat terjadi kenaikan trafik hingga 13–14 persen karena adanya diskon tiket. Untuk tahun ini kami belum menerima konfirmasi apakah akan ada kebijakan serupa,” katanya.

Ia juga mengingatkan bahwa kenaikan volume perjalanan tidak hanya terjadi pada moda udara. Moda transportasi laut dan darat juga biasanya menerapkan tarif khusus, sehingga masyarakat dapat menyesuaikan jenis perjalanan yang dianggap paling efisien.

Sementara itu, pembentukan posko khusus Nataru di Bandara SMB II masih dalam proses pembahasan. Posko ini nantinya akan menjadi pusat kendali informasi dan pengawasan selama periode libur berlangsung.

BACA JUGA:Begini Strategi Dishub Sumsel Antisipasi Lonjakan Mobilitas Nataru 2026

BACA JUGA:Urai Kemacetan Libur Nataru, Dua Tol di Sumsel Dibuka Sementara

Menurut Iwan, kerja sama dengan TNI dan Polri akan ditingkatkan untuk memastikan pelayanan dan keamanan tetap optimal sepanjang musim liburan. “Akan ada apel siaga seperti tahun-tahun sebelumnya, termasuk penugasan personel tambahan untuk menjaga ketertiban,” katanya.

Kategori :