Karbon monoksida: gas beracun yang mengganggu pengangkutan oksigen dalam darah.
Amonia dan formaldehida: iritan yang memengaruhi mata, hidung, dan tenggorokan.
Tar: menyebabkan kerusakan pada paru-paru.
Paparan berulang terhadap zat-zat ini tidak hanya membahayakan perokok, tetapi juga anak-anak di sekitarnya.
Dampak Jangka Panjang bagi Anak
Paparan asap rokok sejak dini bisa menimbulkan efek serius, seperti:
Asma dan gangguan pernapasan kronis: anak yang sering terpapar asap rokok berisiko dua hingga tiga kali lebih tinggi mengalami asma atau memperburuk gejalanya.
BACA JUGA:10 Keuntungan Buah Berry untuk Kesehatan Tubuh!
BACA JUGA:Jangan Lewatkan! 7 Manfaat Ikan Bawal Untuk Kesehatan Berikut Ini Penjelasanya
Gangguan pertumbuhan dan perkembangan: penelitian menunjukkan anak yang terpapar asap rokok terus-menerus cenderung memiliki berat badan rendah, tinggi badan kurang optimal, dan keterlambatan perkembangan kognitif serta perilaku.
Risiko merokok di masa remaja: anak-anak yang tumbuh di lingkungan perokok lebih mungkin meniru kebiasaan tersebut ketika remaja.
Cara Melindungi Anak dari Asap Rokok
Beberapa langkah yang dapat dilakukan orang tua dan lingkungan untuk melindungi anak:
Jadikan rumah dan kendaraan sebagai zona bebas rokok.
Hindari merokok di dekat anak, termasuk di luar ruangan.
Berikn edukasi sejak dini tentang bahaya rokok agar anak bisa membuat pilihan hidup sehat.