Generasi muda diajak untuk menghargai warisan agar tidak hilang ditelan waktu. Dengan begitu nilai budaya tetap hidup berdampingan dengan modernisasi dunia.
Setiap perjalanan ke desa wisata adalah perjalanan ke dalam cerita lama. Suara angin di sawah dan aroma kayu bakar menambah kesan sederhana yang hangat.
Di sana wisatawan belajar bahwa kebahagiaan tidak selalu datang dari hal mewah. Kadang justru lahir dari kesederhanaan yang dijaga dengan penuh cinta dan hormat.
Desa wisata yang menjaga tradisi nenek moyang adalah harta tak ternilai. Bukan hanya untuk pariwisata tetapi juga untuk menjaga identitas bangsa.
BACA JUGA:Mengenal Lebih Dekat Sejarah dan Tradisi Suku Bugis yang Mendunia
Dengan berkunjung kita ikut melestarikan sekaligus belajar menghargai akar budaya. Warisan nenek moyang pun tetap hidup menyapa generasi dari masa ke masa.