7. Jemur di Tempat Terbuka dan Tersinari Matahari
Pengeringan yang tidak maksimal adalah penyebab utama bau apek pada pakaian.
Sebaiknya jemur pakaian di tempat yang terkena sinar matahari langsung dan memiliki sirkulasi udara baik.
8. Gunakan Pewangi dan Pelembut Pakaian
Setelah dicuci bersih, tambahkan pelembut dan pewangi pakaian pada bilasan terakhir.
Selain membuat baju harum, pelembut juga menjaga serat kain agar tetap lembut dan tidak mudah kusut.
BACA JUGA:Cari Sepatu Sport Terbaik? Intip 10 Rekomendasi dari Sport Station Indonesia!
Namun, pastikan memilih produk yang sesuai dengan jenis kulit Anda, terutama jika memiliki alergi terhadap parfum sintetis.
9. Setrika dengan Suhu yang Tepat
Setelah pakaian kering, setrika dengan suhu yang sesuai untuk jenis kain. Proses penyetrikaan membantu membunuh sisa kuman atau bakteri yang mungkin masih menempel.
Selain itu, baju yang disetrika dengan rapi juga cenderung lebih tahan lama dan tidak mudah bau meskipun disimpan lama di lemari.
10. Simpan di Lemari yang Kering dan Bersih
BACA JUGA:Rekomendasi Model Rambut Wanita Ala Korea yang Paling Banyak Diminati!
Terakhir, simpan pakaian dalam lemari yang tidak lembap. Anda bisa menambahkan kapur barus, silica gel, atau penyerap bau alami seperti arang aktif untuk menjaga kelembapan dan aroma pakaian tetap segar.
Pastikan juga lemari sering dibuka untuk sirkulasi udara, dan jangan menumpuk pakaian terlalu rapat agar tidak lembap.