Menelusuri Sejarah Gunung Pesagi: Jejak Leluhur di Puncak Tertinggi Lampung!

Kamis 22-05-2025,05:30 WIB
Reporter : Lia
Editor : Almi

PAGARALAMPOS.COM - Gunung Pesagi merupakan gunung tertinggi di Provinsi Lampung, dengan ketinggian sekitar 2.262 meter di atas permukaan laut (mdpl).

Terletak di wilayah Kabupaten Lampung Barat, tepatnya di daerah Liwa, gunung ini bukan hanya menjadi titik geografis yang menonjol.

Tetapi juga menyimpan nilai-nilai sejarah dan spiritual yang mendalam bagi masyarakat adat setempat, terutama bagi suku Lampung Saibatin dan masyarakat adat Belalau.

Jejak Awal: Gunung dalam Tradisi Lisan

BACA JUGA:Uhang Pandak. Sosok Legendaris yang Jadi Bagian dari Budaya Lokal Masyarakat Jambi di Gunung Kerinci

Kisah-kisah turun-temurun menyebutkan bahwa tokoh leluhur pertama yang disebut Si Pati Pejurit diyakini muncul dari wilayah sekitar Gunung Pesagi dan kemudian menyebar ke berbagai penjuru Lampung.

Gunung ini menjadi pusat dari berbagai legenda tentang penciptaan alam dan manusia dalam pandangan lokal.

Cerita-cerita tersebut diwariskan secara lisan melalui upacara adat, pantun, dan nyanyian tradisional, sehingga Gunung Pesagi memiliki tempat yang sakral dalam kebudayaan Lampung Barat.

Simbol Identitas dan Spiritualitas

BACA JUGA:Sejarah Danau Rawa Pening: Menyelami Asal Usul, Keunikan Ekosistem, dan Peran Budaya Danau Alami!

Bagi masyarakat adat, Gunung Pesagi tidak hanya sekadar bentang alam, tetapi juga menjadi simbol spiritual dan identitas budaya.

Dalam keyakinan sebagian masyarakat adat, arwah para leluhur masih "berdiam" di kawasan gunung tersebut.

Oleh karena itu, sebelum mendaki atau memasuki kawasan tertentu, sering kali dilakukan ritual pemintaan izin kepada roh-roh penjaga alam.

Peran Gunung dalam Struktur Sosial Adat

BACA JUGA:Sejarah Benteng Indrapatra: Penjaga Warisan Kejayaan Melayu di Kepulauan Riau!

Kategori :