Mengenal Kisah Sejarah Manokwari: Kota Injil di Ujung Timur Nusantara!

Rabu 23-04-2025,23:30 WIB
Reporter : Lia
Editor : Almi

PAGARALAMPOS.COM - Manokwari, ibu kota Provinsi Papua Barat, merupakan salah satu kota tertua di wilayah Papua yang menyimpan jejak sejarah panjang dan penting dalam perkembangan sosial, budaya, dan agama di kawasan Timur Indonesia.

Awal Mula dan Asal Usul Nama

Secara harfiah, Manokwari dapat diartikan sebagai "pulau tua" atau "tempat tinggal lama", yang mengindikasikan bahwa wilayah ini telah lama dihuni oleh penduduk asli Papua, terutama suku Arfak dan suku Biak yang bermigrasi dari kepulauan utara Papua.

Sebelum kedatangan bangsa Eropa, masyarakat setempat hidup dengan sistem sosial yang erat dan nilai adat yang kuat.

BACA JUGA:Alasan Mengapa Ibu Kandung Kartini Hanya Berstatus Selir dan Memanggil Anak-anaknya dengan 'Ndoro'

Kontak Pertama dengan Dunia Luar

Namun, Manokwari mulai dikenal secara luas ketika menjadi titik awal penyebaran agama Kristen di tanah Papua.

Pada tanggal 5 Februari 1855, dua misionaris asal Belanda dari lembaga zending GZB (Gereformeerde Zendingsbond), yaitu Carl Wilhelm Ottow dan Johann Gottlob Geissler, tiba di Teluk Doreh, Manokwari.

Kedatangan mereka menandai awal penyebaran agama Kristen di Papua, dan sejak saat itu tanggal 5 Februari diperingati sebagai Hari Pekabaran Injil di Tanah Papua.

BACA JUGA:Kisah Misterius Makam Pendiri Surabaya yang Ditemukan Saat Kebakaran Hebat di Tahun 1980-an

Ottow dan Geissler tidak hanya membawa ajaran agama, tetapi juga memperkenalkan pendidikan, pertanian, dan keterampilan baru kepada masyarakat lokal.

Interaksi dengan para misionaris perlahan-lahan mengubah cara hidup masyarakat setempat, baik dari segi kepercayaan, pendidikan, maupun budaya.

Peran Strategis dalam Sejarah Indonesia

Manokwari juga mencatatkan peran penting dalam sejarah nasional Indonesia, terutama pada masa Perang Dunia II dan pasca-kemerdekaan.

BACA JUGA:Bagaimana orang Belanda di Batavia zaman dahulu memenuhi kebutuhan air minumnya?

Kategori :