BACA JUGA:Sejarah Pencak Silat: Perjalanan Warisan Budaya Nusantara Menuju Pengakuan Dunia!
Banyak pengunjung maupun warga lokal mengisahkan pengalaman aneh ketika berada di sekitar benteng tua tersebut.
Suara langkah kaki, bisikan dalam kegelapan, hingga penampakan bayangan misterius sering dilaporkan, memperkuat aura mistis yang melekat pada tempat-tempat bersejarah itu.
Mitos Gunung Api dan Gerbang Gaib
Pulau Weh juga dikenal memiliki gunung api aktif, yaitu Gunung Api Jaboi.
BACA JUGA:Menelusuri Sejarah Kesultanan Ternate dan Tidore: Dua Mutiara dari Kepulauan Rempah!
Meskipun tergolong kecil dan jarang meletus, kawasan ini menjadi pusat perhatian bukan hanya karena aktivitas geologisnya, tetapi juga karena cerita-cerita mistik yang menyelimutinya.
Warga sekitar percaya bahwa daerah sekitar Jaboi adalah tempat "pembatas dunia", di mana makhluk dari dimensi lain terkadang melintas.
Salah satu kisah populer menyebut adanya "gerbang gaib" di dalam hutan Jaboi, yang konon hanya bisa dilihat oleh orang-orang tertentu.
Ada pula cerita tentang pendaki yang tersesat selama berhari-hari, padahal secara logika, jalur pendakian hanya memakan waktu beberapa jam.
Kisah-kisah semacam ini diwariskan turun-temurun dan menjadi bagian dari narasi budaya setempat.
BACA JUGA:Menelusuri Sejarah Kesultanan Gowa-Tallo: Dinasti Maritim Penyatukan Sulawesi Selatan!
Danau Aneuk Laot dan Legenda Putri yang Hilang
Di tengah pulau, terdapat Danau Aneuk Laot, yang namanya berarti "anak laut". Danau ini menjadi sumber air tawar utama bagi penduduk Sabang. Namun, danau ini bukan hanya penting secara ekologis — ia juga dibalut legenda.
Menurut cerita rakyat, dahulu kala ada seorang putri yang sangat cantik tinggal di kawasan danau. Suatu hari, sang putri menghilang secara misterius tanpa jejak.
Masyarakat percaya bahwa putri itu diambil oleh makhluk gaib dan hingga kini arwahnya masih menjaga danau tersebut. Kadang, warga mengaku melihat bayangan wanita berpakaian putih duduk di tepi danau saat senja.