
PAGARALAMPOS.COM - Penemuan mengejutkan terjadi di Belarus, ketika sisa-sisa kerangka korban kekejaman Nazi selama Perang Dunia II ditemukan dalam sebuah kuburan massal.
Lokasi penemuan berada di kota Brest, dekat perbatasan Polandia, saat proses pembangunan apartemen dimulai.
Penemuan ini bermula bulan lalu, ketika para pekerja konstruksi secara tidak sengaja menemukan kerangka manusia di area yang diketahui dulunya merupakan permukiman komunitas Yahudi di bawah pendudukan Nazi.
BACA JUGA:Menelusuri Sejarah Terbentuknya Telaga Sarangan: dan Misteri Dibalik Legenda Keindahan Telaga!
BACA JUGA:Jejak Sejarah Nusa Penida Zaman Kerajaan: Sebagai Pulau Buangan yang Penuh Misteri!
BACA JUGA:Menilik Kisah Sejarah Menara Kudus, yang Memiliki Arsitektur Unik dari Menara!
Dalam proses penggalian, selain kerangka manusia, tim juga menemukan barang-barang pribadi, termasuk sepatu kulit yang masih terawat.
Dmitry Kaminsky, pemimpin tim pencarian, mengungkapkan bahwa hingga saat ini mereka telah menemukan sekitar 730 jasad, meski jumlah keseluruhan korban masih belum dapat dipastikan.
Beberapa tengkorak yang ditemukan memiliki lubang peluru, menunjukkan indikasi bahwa para korban dieksekusi dengan cara ditembak dari belakang kepala.
Selama masa pendudukan Nazi, Belarus yang saat itu merupakan bagian dari Uni Soviet, menjadi saksi pembantaian massal terhadap ribuan orang Yahudi.
BACA JUGA:Jejak Sejarah Manusia Purbakala: Penemuan Fosil dan Artefak Manusia Purbakala!
BACA JUGA:Sejarah Candi Sari: Jejak Peradaban Mataram Kuno, Memiliki Arsitektur, dan Fungsinya!
BACA JUGA:Menelusuri Sejarah Candi Jawi: Letak, Fungsi, dan Peninggalan Sejarah Raja Kertanegara!
Kuburan massal tersebut diperkirakan digunakan sebagai tempat eksekusi mulai Desember 1941 hingga Oktober 1942, di dalam kawasan yang dulunya dikenal sebagai "ghetto" untuk mengisolasi komunitas Yahudi dan minoritas lainnya.
Pemerintah setempat berencana mengadakan upacara pemakaman untuk menghormati para korban setelah penggalian selesai.