Lebih ringan dari stainless steel – Bobot titanium sekitar 40% lebih ringan dibanding stainless steel, sehingga lebih nyaman dipakai dalam waktu lama.
Sangat kuat dan tahan korosi – Material ini lebih tahan terhadap benturan dan tidak mudah berkarat, bahkan dalam kondisi ekstrem seperti air laut.
Hipoalergenik – Cocok untuk orang dengan kulit sensitif karena tidak menyebabkan reaksi alergi.
Kekurangan:
Harga lebih mahal – Titanium lebih sulit diproses dibanding stainless steel, sehingga harga jam tangan berbahan ini cenderung lebih tinggi.
BACA JUGA:Dukung Program MBG, H Syahrol : Berikan Efek Postif Perekonomian Lokal
Sulit diperbaiki jika tergores – Berbeda dengan stainless steel yang bisa dipoles, goresan pada titanium lebih sulit dihilangkan.
3. Keramik: Tahan Gores dan Mewah
Kelebihan:
Sangat tahan gores – Material keramik dikenal sangat keras dan tidak mudah tergores, menjadikannya pilihan ideal untuk tampilan yang selalu mulus.
Tidak berkarat dan anti alergi – Tidak seperti logam, keramik tidak akan mengalami korosi dan aman bagi kulit sensitif.
Elegan dan modern – Warna dan finishing keramik memberikan kesan mewah serta futuristik pada jam tangan.
BACA JUGA:Ketua DPRD Ikuti Peluncuran IPKD Secara Virtual, Bersinergi Cegah Korupsi
Kekurangan:
Mudah pecah jika terbentur keras – Meskipun tahan gores, material ini cukup rapuh dan bisa pecah jika jatuh dari ketinggian atau terkena benturan kuat.
Harga tinggi – Proses produksi keramik lebih kompleks, membuat jam tangan berbahan ini cenderung lebih mahal dibanding stainless steel.