Pemegang polis bisa memilih jangka waktu perlindungan yang sesuai dengan kebutuhan, seperti hingga anak-anak selesai kuliah atau sampai kredit rumah lunas.
Cocok untuk Perlindungan Jangka Pendek dan Menengah
Asuransi jiwa berjangka cocok bagi mereka yang ingin perlindungan dalam jangka waktu tertentu,
seperti orang tua yang ingin menjamin masa depan anak-anaknya hingga mereka mandiri secara finansial.
BACA JUGA:Ingin Tampilan Motor Lebih Stylish? Ini 8 Aksesoris yang Bisa Kamu Pilih!
Kekurangan Asuransi Jiwa Berjangka:
Tidak Ada Nilai Tunai
Jika tertanggung masih hidup setelah masa asuransi berakhir, maka tidak ada pengembalian premi yang telah dibayarkan (kecuali produk dengan fitur pengembalian premi).
Premi Bisa Naik Jika Memperpanjang Polis
Jika ingin memperpanjang polis setelah masa berlaku habis, premi yang dibayarkan kemungkinan akan lebih tinggi karena usia tertanggung semakin bertambah.
Perlindungan Sementara
Setelah jangka waktu habis, perlindungan otomatis berakhir, sehingga tidak memberikan manfaat seumur hidup seperti asuransi jiwa seumur hidup.
Apa Itu Asuransi Jiwa Seumur Hidup?
Asuransi jiwa seumur hidup (whole life insurance) adalah jenis asuransi yang memberikan perlindungan seumur hidup atau hingga usia tertentu, biasanya hingga 99 atau 100 tahun.
BACA JUGA:Hand Grip Motor Mana yang Paling Nyaman Digunakan di 2025? Lihat Rekomendasinya!
Berbeda dengan asuransi jiwa berjangka, asuransi ini juga memiliki nilai tunai yang bisa digunakan sebagai tabungan atau investasi.