Hal ini bisa berakibat fatal karena ada banyak ketentuan yang mungkin kurang dipahami, seperti pengecualian manfaat, masa tunggu klaim, atau persyaratan khusus lainnya.
Pastikan untuk membaca polis dengan teliti dan menanyakan kepada agen asuransi mengenai hal-hal yang kurang dipahami.
BACA JUGA:Ingin Tampilan Motor Lebih Stylish? Ini 8 Aksesoris yang Bisa Kamu Pilih!
4. Terlalu Fokus pada Premi yang Murah
Meskipun mencari asuransi dengan premi terjangkau adalah hal yang baik, namun terlalu fokus pada harga bisa menjadi kesalahan besar.
Asuransi dengan premi murah mungkin menawarkan manfaat yang lebih rendah atau memiliki banyak pengecualian yang bisa merugikan di masa depan.
Sebaiknya, pertimbangkan keseimbangan antara premi yang dibayarkan dan manfaat yang diperoleh.
5. Tidak Mengevaluasi Kredibilitas Perusahaan Asuransi
Memilih perusahaan asuransi yang tidak kredibel dapat berdampak pada ketidakpastian pembayaran klaim.
BACA JUGA:Hand Grip Motor Mana yang Paling Nyaman Digunakan di 2025? Lihat Rekomendasinya!
Banyak kasus di mana klaim ditolak karena perusahaan asuransi tidak memiliki kondisi finansial yang baik atau memiliki layanan yang buruk.
Oleh karena itu, sebelum membeli asuransi jiwa, pastikan untuk melakukan riset tentang reputasi perusahaan, laporan keuangannya, dan tingkat pembayaran klaim mereka.
6. Tidak Jujur dalam Mengisi Data Polis
Ketika mengajukan permohonan asuransi, calon pemegang polis diwajibkan untuk mengisi data kesehatan dan kebiasaan hidup dengan jujur.
Beberapa orang cenderung menyembunyikan riwayat penyakit atau kebiasaan merokok untuk mendapatkan premi yang lebih murah.
BACA JUGA:Apa Lampu LED Motor Terbaik? Ini 5 Pilihan Mulai Rp40 Ribuan!