4. Tambahkan Bumbu yang Tepat
Bumbu adalah faktor yang sangat penting dalam menentukan rasa bakwan jagung. Selain jagung, pastikan kamu menambahkan bumbu yang pas untuk memberi rasa gurih dan lezat pada adonan. Beberapa bumbu yang bisa digunakan antara lain:
Bawang putih: Memberikan aroma dan rasa yang gurih.
Bawang merah: Memberikan rasa manis dan sedap pada bakwan.
Garam dan lada: Untuk memberi rasa dasar yang seimbang.
Ketumbar bubuk: Untuk menambah kedalaman rasa.
Daun bawang atau seledri: Memberikan kesegaran dan aroma harum pada bakwan.
Sesuaikan bumbu dengan selera, tapi pastikan rasanya seimbang agar bakwan jagung tidak terasa terlalu pedas atau hambar.
![](data:image/svg+xml;charset=utf-8,<svg height="360px" width="336px" xmlns="http://www.w3.org/2000/svg" version="1.1"/>)
5. Gunakan Minyak yang Cukup Panas
Agar bakwan jagung menjadi renyah, penting untuk menggorengnya dengan minyak yang cukup panas. Minyak yang terlalu dingin akan membuat bakwan menyerap banyak minyak, sehingga bakwan menjadi berminyak dan lembek.
Sebaliknya, minyak yang terlalu panas dapat membuat bakwan cepat gosong sebelum matang sempurna.
Suhu minyak yang ideal untuk menggoreng bakwan jagung adalah sekitar 170-180°C. Untuk memastikan minyak sudah cukup panas, kamu bisa mencoba memasukkan sedikit adonan ke dalam minyak. Jika adonan langsung mengapung dan berbuih, maka minyak sudah siap untuk menggoreng bakwan.
BACA JUGA:Nikmati Butter Cake Lembut, Resep Klasik yang Selalu Sukses Menarik Perhatian
6. Goreng dalam Jumlah Sedikit Secara Bersamaan
Jangan menggoreng bakwan jagung terlalu banyak dalam satu waktu. Goreng bakwan dalam jumlah sedikit agar minyak tetap panas dan bakwan tidak saling menempel. Dengan menggoreng sedikit demi sedikit, bakwan akan matang merata dan menghasilkan tekstur yang lebih renyah.
Jika kamu ingin menggoreng banyak bakwan, pastikan untuk menjaga suhu minyak tetap stabil. Jangan biarkan suhu minyak turun drastis karena banyaknya bakwan yang digoreng dalam satu waktu.