4. Serat:
Durian juga merupakan sumber serat yang baik. Setiap 100 gram durian mengandung sekitar 2-3 gram serat. Serat memiliki banyak manfaat kesehatan, termasuk memperlancar pencernaan, menjaga kesehatan usus, dan membantu mengatur kadar kolesterol dalam darah.
Serat juga berfungsi untuk memberi rasa kenyang lebih lama, sehingga bisa membantu dalam mengatur berat badan dengan mengontrol nafsu makan.
5. Vitamin C:
Durian merupakan sumber vitamin C yang sangat baik. Vitamin C berperan penting dalam meningkatkan sistem kekebalan tubuh, melawan infeksi, serta bertindak sebagai antioksidan yang melindungi tubuh dari kerusakan sel akibat radikal bebas.
Dalam 100 gram durian, terkandung sekitar 19 mg vitamin C, yang berkontribusi signifikan terhadap kebutuhan harian vitamin C seseorang.
BACA JUGA:Kenapa Buah Langsat Bisa Jadi Superfood Tropis? Ini Fakta Mengejutkannya!
6. Vitamin B-Kompleks:
Durian juga kaya akan vitamin B-Kompleks, yang sangat penting untuk metabolisme tubuh dan kesehatan saraf. Beberapa vitamin B yang ditemukan dalam durian meliputi:
Vitamin B1 (Thiamine): Berperan dalam mendukung metabolisme energi dan fungsi saraf.
Vitamin B2 (Riboflavin): Diperlukan untuk produksi energi, pertumbuhan sel, dan pemeliharaan kulit serta penglihatan.
Vitamin B3 (Niacin): Membantu dalam proses metabolisme energi, mendukung sistem saraf, dan memperbaiki kulit.
Vitamin B6 (Pyridoxine): Mendukung produksi hemoglobin, membantu metabolisme protein dan karbohidrat, serta mendukung fungsi otak.
7. Kalium:
Durian merupakan buah yang kaya akan kalium, dengan sekitar 436 mg kalium dalam setiap 100 gram buah. Kalium adalah mineral penting yang berperan dalam mengatur keseimbangan cairan tubuh, kontraksi otot, serta fungsi jantung yang normal.
Mengonsumsi cukup kalium dapat membantu menurunkan tekanan darah tinggi dan menjaga keseimbangan elektrolit dalam tubuh.