Apalagi, beras jagung pula kaya akan serat yg bisa mengontrol kadar gula darah. sebagai sumber karbohidrat kompleks, beras jagung menyediakan tenaga yg stabil serta tahan lama bagi tubuh.
di Indonesia, kebanyakan kuliner mirip pecel lele serta nasi padang seringkali kali tidak disajikan menggunakan sayuran, sehingga banyak orang kurang mendapatkan asupan serat yg cukup.
Nah, mengonsumsi nasi jagung bisa membantu memenuhi sekitar 50% kebutuhan serat harian karena kandungan serat larutnya yg dapat mengikat lemak serta membantu mengurangi penumpukan lemak dalam tubuh.
BACA JUGA:Temukan 7 Manfaat Kesehatan Memakan Agar-agar, Ala-ala Rumahan!
Untuk memilih beras jagung berkualitas di pasaran, pastikan produk sudah memiliki tunjangan profesi asal BPOM buat keamanan serta kualitasnya.
Selain itu, meski lebih sehat, tetap konsumsi nasi jagung pada porsi yang lumrah buat menghindari peningkatan kadar gula darah.
2. Beras cokelat
SSalah satu jenis beras sehat merupakan beras cokelat.
BACA JUGA:Tidak Hanya Sekedar Buah Biasa, 6 Khasiat dan Manfaat Buah Melon!
Beras ini mengandung serat yg tinggi serta antioksidan flavonoid yg berperan krusial pada mencegah aneka macam penyakit, seperti kolesterol tinggi, tekanan darah tinggi dan penyakit jantung.
Sebuah penelitian jua membuktikan bahwa penderita diabetes yg mengonsumsi nasi cokelat sebanyak 200 gram selama lima hari bisa mengalami penurunan kadar gula darah dan peningkatan fungsi insulin.
Meski begitu, konsumsi jenis beras ini usahakan dihindari sang penderita penyakit ginjal. Kandungan kalium serta fosfor di dalam beras cokelat sangat tinggi, sehingga dinilai bisa memperburuk penyakit ginjal.
3. Beras merah
BACA JUGA:Aneka Camilan Buah Sehat, Agar Tetap Sehat dan Langsing!
Beras merah acapkali dikira sama dengan beras cokelat, padahal keduanya tidak selaras. Pertama, beras merah mempunyai rona yang lebih terang daripada beras cokelat.
kedua, beras merah mempunyai kandungan antioksidan yg jauh lebih tinggi daripada beras cokelat.
Jenis beras ini jua diyakini mengandung lebih banyak nutrisi dan mineral, seperti serat, magnesium, dan zat besi, dibandingkan beras putih.