Langkah-langkahnya:
Cuci dan buang biji alpukat.
Bungkus masing-masing setengah alpukat dalam kain basah atau tisu basah.
Panaskan dalam microwave selama 30 detik hingga 1 menit pada pengaturan rendah.
Cek apakah alpukat sudah lebih lunak. Jika belum, panaskan lagi dalam interval 10-15 detik.
7. Menjaga Suhu Sekitar Alpukat
Alpukat yang diletakkan di tempat yang hangat (tetapi tidak langsung terkena sinar matahari) akan matang lebih cepat dibandingkan yang dibiarkan di tempat dingin.
Suhu ruangan yang hangat (sekitar 21-24°C) adalah suhu ideal untuk mempercepat pematangan alpukat. Oleh karena itu, hindari meletakkan alpukat di tempat yang terlalu dingin, seperti dalam lemari es, jika Anda ingin mempercepat pematangan.
BACA JUGA:Buah Salak, Nutrisi Lengkap dan Manfaat Kesehatan yang Bisa Meningkatkan Vitalitas
8. Jangan Menyimpan Alpukat yang Belum Matang di Kulkas
Kulkas adalah tempat yang tidak tepat untuk menyimpan alpukat yang belum matang. Suhu dingin dalam kulkas bisa memperlambat atau bahkan menghentikan proses pematangan alpukat.
Oleh karena itu, pastikan untuk menyimpan alpukat yang belum matang di suhu ruangan, dan hanya memasukannya ke kulkas setelah buah tersebut benar-benar matang.
Ada berbagai cara yang dapat digunakan untuk mematangkan alpukat dengan cepat, mulai dari menggunakan kertas koran, kantong plastik, hingga metode microwave atau oven.
Setiap cara memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing, tetapi yang terpenting adalah memilih metode yang sesuai dengan waktu yang Anda miliki dan kebutuhan Anda.
Jika Anda hanya memiliki waktu beberapa jam untuk mematangkan alpukat, gunakan microwave atau oven.
Namun, jika Anda memiliki waktu lebih lama, metode menggunakan buah penghasil etilen atau kertas koran bisa menjadi pilihan yang lebih baik untuk mempertahankan rasa dan tekstur alpukat secara alami.