PAGARALAMPOS.COM - Setiap orang pernah menghadapi pikiran negatif yang meracuni kebahagiaan dan mengganggu keseimbangan mental.
Pikiran negatif sering kali muncul dari kekhawatiran berlebihan, rasa takut, atau bahkan trauma masa lalu.
Namun, filosofi Stoik—sebuah ajaran kuno dari Yunani dan Roma—menawarkan pendekatan yang efektif untuk mengatasi hal ini.
Dengan mengadopsi prinsip-prinsip Stoik, kita bisa belajar untuk menerima, memahami, dan menghancurkan pikiran negatif yang menghalangi kedamaian batin.
BACA JUGA:Apakah Anda Menghargai Diri Sendiri? Inilah Manfaat Self Respect bagi Kesehatan Mental!
Apa Itu Stoikisme?
Stoikisme adalah aliran filsafat yang menekankan pengendalian diri, kebijaksanaan, dan penerimaan terhadap apa yang tidak dapat kita kendalikan.
Para filsuf Stoik seperti Marcus Aurelius, Epictetus, dan Seneca percaya bahwa kebahagiaan sejati tidak tergantung pada keadaan eksternal.
Melainkan pada cara kita memandang dan merespons situasi tersebut.
Dalam konteks ini, Stoikisme sangat relevan untuk mengatasi pikiran negatif.
BACA JUGA:Sudah Coba Lilin Aromaterapi? Ini Manfaatnya untuk Kesehatan Mental!
1. Pisahkan Hal yang Bisa dan Tidak Bisa Kamu Kendalikan
Salah satu prinsip utama Stoikisme adalah membedakan antara hal-hal yang bisa kita kendalikan dan yang tidak.
Pikiran negatif sering kali muncul karena kita berfokus pada situasi yang berada di luar kendali, seperti opini orang lain, hasil dari suatu usaha, atau bahkan cuaca.
Latih dirimu untuk fokus pada apa yang bisa kamu kendalikan: tindakan, keputusan, dan reaksi kamu sendiri.